KabarOto.com – Makin tua makin keladi. Memelihara mobil tua biasanya butuh waktu dan dana tak sedikit, termasuk passion untuk merawatnya dapat berjalan optimal tiap saat. Sama hal dengan Aston Martin DB2/4 Mk II ini, yang menolak pensiun di masa tuanya, bahkan tetap bertahan dengan kondisi apa adanya, plus harganya yang tetap mahal.
Bedanya, restorasi yang dikerjakan pada sedan mewah di masanya itu tidak sampai mengembalikan ke bentuk awalnya, walau apa yang dikerjakan termasuk besar dan menyeluruh.
Baca juga: Intip Keunggulan Aston Martin DBS Superleggera Bertenaga Besar
Dilansir dari TopGear, awalnya mobil ini berwarna biru dengan interior hitam. Dulu, mobil ini dijual di Inggris pada bulan Juli 1957. Namun, varian ini muncul hampir 40 tahun kemudian, pada pertengahan tahun 1990-an di Pasadena, California. Tempat yang jauh dari tempat awal mobil ini diproduksi di Milton Keynes.
Kemudian pada tahun 2008, Aston Martin DB2/4 ditemukan di gurun California oleh seorang kolektor, spesialis dan penggila Aston Martin. Sejak ditemukan, mobil ini mulai menjalani beberapa restorasi, namun tidak seluruh bagiannya. Hanya sasis, mesin, dan beberapa bagian lain yang direstorasi.
Kini mobil ini dibiarkan saja tanpa cat, terlihat hanya bodi alumunium polos dengan beberapa stiker dan coretan sebagai hiasan. Sebagian besar mobil ini masih menggunakan bentuk orisinalnya.
Baca juga: Beberapa Fakta Penting Seputar Aston Martin Vanquish S Ultimate
Semua lampu depannya menggunakan model bulat, mulai dari lampu sein, lampu kabut hingga lampu utama. Bagian gril juga masih berbentuk membulat. Gril inilah yang menjadi cikal bakal gril Aston Martin yang ikonik hingga saat ini. Bagian kap mesin juga masih menggunakan model membuka ke depan. Di atas kap mesin ini juga terdapat aksen berupa kaca berwarna kuning.
Bagian samping Aston Martin DB 2ini juga menjadikannya ikonik. Karena bentuknya sudah tergolong sporty untuk masanya. Pada mobil klasik besutan Inggris ini, terdapat beberapa stiker untuk pemanis bodi polosnya. Pelek menggunakan model jari-jari yang khas mobil zaman dahulu.
Baca juga: Profil - Rolls-Royce Cullinan
Kaca belakangnya berbentuk cukup kecil. Panel kaca belakang ini juga berfungsi sebagai pintu bagasi. Bagian lampu remnya masih menggunakan lampu kecil. Bumper juga masih menggunakan model klasik yang berlapis krom.
Masuk ke interior, hal ini juga cukup menarik, sebab kabin termasuk bagian yang direstorasi paling minim. Semua seolah dibiarkan termakan usia, mulai dari kursi yang sudah mulai pudar, dan beberapa bagian yang mulai terkelupas atau hilang.
Tapi pindah ke bagian mesin, ada yang cukup menarik. Aston Martin DB2/4 MK II ini menggunakan mesin dengan kode VB6/J. Dilansir dari Aston Martin, mesin berkapasitas 2.922 cc ini mampu memberikan tenaga 141 dk. Dan mampu mencapai kecepatan tertinggi 200 kpj.
Aston Martin DB2/4 MK II ini sebenarnya juga mobil yang cukup spesial. Seperti dilansir dari TopGear, Aston Martin DB2/4 Mk II mewakili era dimana David Brown mengendalikan merek Aston Martin. Sehingga ada beberapa perbedaan desain. Hal-hal seperti ventilasi samping yang kecil, indikator lampu sein, kursi yang bentuknya berbeda, dan rem tangan model fly off.
Baca juga: Test Drive Jaguar F-Pace 3.0 R-Sport, Tawarkan Kepraktisan Tinggi Dan Rasa Berkendara Sport
Mobil klasik ini dijual dengan penawaran US$ 300.000 hingga US$ 450.000 di situs jual beli Rmsothebys.com atau jika dikonversikan jadi sekitar Rp 4,3 hingga 6,4 Miliar. Dengan harga segitu, lebih pilih mobil sport baru atau mobil klasik nan langka ini ya? (Gregorius Nikolaus.P)
