KabarOto.com - Memasuki arus balik mudik lebaran 2019, rekayasa arus lalu lintas One Way (Satu Jalur) resmi dibuka hari ini (07/06) pukul 14.00 WIB. Pembukaan rekayasa lalu lintas tersebut diresmikan secara langsung oleh Kakorlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri dari KM 414 Kalikangkung Semarang, Jawa Tengah.
Pemberlakuan one way untuk arus balik sepanjang 344 KM, dimulai dari KM 414 Kalikangkung Semarang sampai KM 70 Cikampek Utama. Sebanyak 16 gardu tol Kalikangkung terbuka untuk kendaraan menuju Jakarta dan akan dibuka lagi hingga 19 Gardu tol apabila terjadi peningkatan volume kendaraan.
Baca juga: Arus Mudik Lancar, Ternyata 3 Hal Ini Jadi Penunjangnya
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, pelepasan One Way saya resmikan mulai Km 414 sampai Km 70," ujar Kakorlantas dalam keterangan resminya. Lebih lanjut ia berpesan, agar masyarakat selamat menjalani arus balik menuju Jakarta. Serta berjalan aman, nyaman, tertib, dan lancar.
Sedangkan Kabagops Korlantas Polri, Kombes Pol Benyamin mengatakan, rekayasa one way semula direncanakan pada pukul 12.00 WIB namun diundur setelah salat Jumat, dikarenakan masih terjadinya kepadatan dari arah Jakarta menuju arah Timur.
"Rencananya pelaksanaan kita laksanakan jam 12.00 WIB tetapi dengan pertimbangan jalur yang dari arah Jakarta menuju timur ini juga cukup padat, kemudian masuknya waktu salat Jumat pastinya ada masyarakat melaksanakan ibadah di Rest Area untuk pelaksanaan hari ini kita tunda sampe salat Jumat," jelas Benyamin seperti dikutip dari situs resmi Polri.
Benyamin juga menjelaskan bahwa saat diberlakukannya One Way, akan memfokuskan juga pada ruas Tol Cikampek-Cawang dan melakukan rekayasa lalu lintas Contaflow secara situasional.
"Kami juga utamakan konsentrasi di ruas tol Cikampek Utama sampai dengan Cawang karena banyak rest area yg menimbulkan kemaceten apabila perlu ditutup kami akan melakukan buka tutup," tambah Benyamin.
Baca juga: 1,2 Juta Pemudik Meninggalkan Jakarta, Arah Timur Paling Banyak
Kakorlantas menghimbau agar masyarakat untuk mempersiapkan kendaraan dan bahan bakar cukup untuk melakukan perjalanan balik dan tidak berlama-lama di Rest Area.
"Kita sarankan masyarakat untuk mengecek kesiapan kendaraan dan semestinya bahan bakar sudah diisi penuh dari awal keberangkatan, disamping itu disarankan agar masyarakat juga sudah makan terlebih dahulu, karena rest area akan dilakukan buka tutup apabila terjadi kepenuhan," jelas Kakorlantas.
