KabarOto.com - Mitsubishi Motors Corporation (MMC) pada (4/12) meluncurkan Eclipse Cross di Jepang. Tak hanya satu varian, kini ada dua pilihan yang bisa dinikmati oleh masyarakat Jepang yaitu plug-in hybrid dan model bensin. Model baru ini sudah didesain ulang, sehingga menjadi PHEV kedua untuk MMC.
Mitsubishi Eclipse Cross pertama kali diluncurkan tepat pada peringatan 100 Tahun Mitsubishi Motors 2017 lalu. SUV Crossover ini telah didesain ulang menampilkan eksterior yang lebih anggun. Mitsubishi untuk pertama kalinya mengenalkan model varian PHEV baru yang menggabungkan sistem 4WD motor ganda.
Baca Juga: 4 Varian Mitsubishi Eclipse Cross Meluncur Di Australia
"Dengan kekuatan sebagai pionir teknologi PHEV dan keahlian 4WD yang kami bangun melalui pengalaman reli, kami telah menanamkan esensi Mitsubishi dalam model yang telah desain ulang ini," ujar CEO MMC Takao Kato.
Walaupun diluncurkan di akhir tahun, namun MMC telah menerima pre order untuk Eclipse Cross sejak pertengahan Oktober. Kerennya, target penjualan awal telah digandakan dalam 6 minggu mencapai sekitar 2.000 unit.
Masing-masing model memiliki tiga pilihan varian. Pada model PHEV tipe M diluncurkan standar, lengkap dengan fitur keselamatan. Selanjutnya tipe G memiliki fitur tambahan yaitu stop kontak 100 volt (maksimal 1.500 watt) dan head up display.
Baca Juga: New Eclipse Cross Alami Penyegaran, Kini Hadir Varian PHEV
Terakhir yaitu tipe high-end P merupakan versi standar yang dilengkapi dengan navigasi terintegrasi ke smartphone serta fitur khusus lainnya. Eclipse Cross PHEV dibanderol mulai dari 3.848.900 yen hingga 4.477.000 yen atau berkisar Rp 520 jutaan hingga Rp 608 jutaan.
Sementara itu, untuk model bensin ada tipe M yang hadir standar dengan fitur keselamatan. Kemudian tipe G dengan tambahan head up display dan sistem cruise control. Terakhir, tipe Paket G Plus telah dilengkapi dengan sistem navigasi terintegrasi smartphone.
Baca Juga: Performa Mitsubishi Eclipse Cross Ditunjang 9 Fitur Keamanan Ini
Mitsubishi Eclipse Cross model bensin dibanderol 2.531.100 yen hingga 3.346.200 yen atau Rp 343 jutaan hingga Rp 454 jutaan.
Terkait produksi kendaraan ramah lingkungan, Mitsubishi akan terus menerapkan teknologi EV dan PHEV. Mereka menargetkan pada 2030 total penjualan kendaraan listrik mencapai 50 persen.
"Pada tahun 2030, kami akan meningkatkan proporsi kendaraan berlistrik dalam total penjualan menjadi 50 persen, dengan fokus pada PHEV seperti model baru ini," tambahnya.
