KabarOto.com - Saat ini pabrikan asal Jepang, Nissan sedang merancang platform baru untuk mobil GT-R generasi berikutnya. Bahkan Nissan belum memutuskan apakah model ini nantinya akan menggunakan elektrifikasi pada powertrainnya.
Namun bos Nissan, Alfonso Albaisa mengatakan bahwa model GT-R berikutnya tidak akan menggunakan platform dari model GTR-50 yang telah memulai debut perdananya di Goodwood Festival of Speed. Sebaliknya, ia mengklaim bahwa mobil performa halo Nissan ini "harus menjadi mobil khusus sendiri" serta " Mobil super sport tercepat di dunia."
Saat ini Nissan masih melakukan peninjauan terhadap proposal desain untuk GT-R baru. Menurut Alfonso timnya tidak dapat melakukan pekerjaannya dengan serius sampai keputusan terhadap powertrain dan platform mencapai kata sepakat.
"Jujur, tantangannya ada pada insinyur, kami akan melakukan pekerjaan ketika saatnya tiba untuk membuat mobil itu sesuatu yang sangat spesial. Tetapi kita bahkan belum mendekati itu,” paparnya.
Pernyataan ini menjadi isyarat bahwa GT-R baru tidak akan diproduksi dalam waktu dekat, kemungkinan akan dihadirkan ke pasar pada awal dekade berikutnya.
(Baca Juga : Ini Dia Keunggulan Ban Michelin Primacy 4 Terbaru)
Alfonso sendiri mengakui kemungkinan GT-R akan menggunakan mesin listrik, namun itu semua perlu dikonfirmasi lebih lanjut. "Apakah kita akan menggunakan mesin listrik atau tidak sama sekali. Namun kami dipastikan akan membuat platform baru untuk GT-R dengan tujuan akan menjadikan model ini sebagai mobil tercepat di dunia yang dilengkapi dengan teknologi canggih didalamnya. Bukan berarti harus bermesin listrik," kata Alfonso.
Nissan sendiri sebenarnya telah mengembangkan mesin hybrid V6 3.0 liter twin-turbo yang akan digunakan pada mobil balapnya LMP1 GT-R 2016. GT-R pada model standar saat ini mampu menyemburkan tenaga hingga 562 dk, maka tidak akan sulit bagi Nissan untuk menghadirkan mesin yang mampu menyeburkan tenaga lebih dari 600 dk.
"Kami akan wujudkan impian banyak orang yang bermimpi untuk GT-R generasi berikutnya, dan akan menjadi mobil super sport terkenal di dunia. Model ini akan tetap mempertahankan karakter yang kekar dari model R35," tandas Alfonso.
