POPULAR STORIES

Penyebab Mobil Transmisi Matik Cepat Rusak

Penyebab Mobil Transmisi Matik Cepat Rusak Transmisi matik pada Honda WR-V (Foto: Kabaroto/Honda)

KabarOto.com - Mengemudi mobil transmisi matik lebih disukai dibandingkan manual, sebab pengoperasiannya lebih mudah. Namun, pengendara wajib tahu kenapa transmisi matik cepat rusak.

Menurut keterangan mekanik Shop and Drive, mobil bertransmisi matik harus memperhatikan oli transmisi dan gaya berkendara karena berbeda dari transmisi manual. Berikut hal yang tidak boleh dilakuka

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan agar mobil transmisi matic tidak cepat rusak:

Baca Juga: Tips Memilih Cover Mobil, Jangan Asal Beli Sob


1. Memindahkan transmisi ke posisi netral saat turunan

Mungkin ada beberapa pengendara yang beranggapan, memindahkan tuas transmisi ke posisi netral bisa membuat konsumsi BBM lebih irit, terutama ketika melewati turunan. Hal ini justru memicu kerusakan pada transmisi mobil.

Ilustrasi mengendarai mobil

2. Memindahkan transmisi saat mobil masih berjalan

Hindari untuk memindahkan transmisi pada saat posisi mobil belum benar-benar berhenti. Semisal ketika lagi memarkir, saat ingin maju atau mundur, pastikan mobil dalam posisi berhenti baru memindahkan tuas. Memaksa untuk berpindah, dapat memangkas usia dari transmisi tersebut.

Baca Juga: Tips Memilih Lampu LED Untuk Mobil Atau Motor

Begitu juga ketika mobil selesai di parkir, pastikan posisi mobil sudah benar-benar berhenti. Saat mobil berhenti dan pengemudi memindahkan ke posisi P, akan ada mekanisme pengunci yang mencegah gir berputar, untuk menggerakkan roda. Memindahkan ke transmisi P saat mobil belum berhenti sepenuhnya, sama saja mengadu mekanisme pengunci dengan gir. Beradunya besi, dengan kekuatan mesin yang besar, dapat merusak lebih cepat komponen.

3. Menginjak pedal gas dalam posisi 'N' dan langsung pindah ke 'D'

Menginjak gas dalam posisi netral, membuat mobil siap menyalurkan tenaga besar. Sementara persneling bertugas memindahkan gigi. Tenaga besar dan langsung pindah ke D, bisa membuat mobil selip dan transmisi cepat aus. Untuk itu, injak rem dulu sebelum memindahkan gigi ke posisi D, supaya tenaga yang tersalurkan bisa sesuai.

Berita Terkait

Berita Terkait