KabarOto.com – Tren kendaraan listrik terus berkembang di seluruh dunia. Puncaknya, penjualan mobil bermesin konvensional di Indonesia akan berhenti pada tahun 2050. Beberapa pabrikan obil tengah menyiapkan produk elektrifikasi, termasuk Hyundai yang paling gencar memperkenalkan produk barunya.
Salah satu mobil listrik yang dipasarkan di Indonesia adalah Hyundai Kona Electric yang diperkenalkan tahun lalu dan berada di bawah bendera PT Hyundai Motors Indonesia (HMID). Produk ini disebut sebagai The Game Changer SUV listrik di Tanah Air.
Baca juga: Sasar Konsumen Di Pusat Perbelanjaan, Hyundai Resmikan City Store Di Summarecon Mall Serpong
Hyundai Kona Electric memiliki tampilan yang minimalis nan futuristik dengan gril tertutup tanpa adanya lubang udara. Sebab, mobil listrik ini tidak memerlukan sirkulasi udara untuk mendinginkan mesin. Selain itu, soket pengisi daya listrik juga ditempatkan di depan.
Bentuk headlamp menegaskan Bahasa desain baru dari Hyundai. Sebenarnya lampu utamanya hanya satu buah saja, untuk bagian atas berfungsi sebagai LED Daytime Running Light dan bagian bawah berfungsi sebagai lampu utama. Kedua lampu berteknologi LED agar hemat energi, berdaya tahan tinggi serta punya respon yang cepat.
Bagian samping, garis bodi menyesuaikan bentuk fascia depan dan dilengkapi pelek dengan lebar 215 mm, tebal 55 mm, dan ring 17 inci. Pelek ini diklaim memiliki kemampuan membuang turbulensi udara di balik pelek, jadi sirip-sirip pada spoke pelek memiliki tugas untuk membuang udara yang terjebak di balik pelek, sehingga kendaraan ini punya nilai coefficient of drag (hambatan udara) yang lebih rendah dan bisa menambah jarak tempuhnya.
Buritan Hyundai Kona Electric memiliki bumper dengan lekukan yang menarik secara visual, dan selaras dengan panel silver yang menghiasi area bawah bumper. Selain itu, Hyundai juga mengusung stoplamp LED dengan desain yang terpisah antara stoplamp atas dan lampu rem yang berada di area bumper belakang.
Baca Juga : Wujud Hyundai Creta Semakin Jelas, Simak Bocoran Fitur-Fitur Canggihnya
Secara dimensi, mobil listrik ini memiliki ukuran Panjang 4.180 mm, lebar 1.800 mm, tinggi 1.570 mm, jarak sumbu roda 2.600 mm, radius putar minimum 5.3 meter, dan jarak terendah ke tanah 158 mm
Masuk ke dalam kabin, SUV listrik ini memiliki interior berwarna hitam yang elegan. Nuansa yang gelap ini membantu pengemudi saat mengendarai mobil di bawah terik matahari, warna dashboard gelap akan membantu mereduksi pantulan sinar matahari.
Hyundai Kona Electric memiliki kapasitas hingga lima penumpang . setiap jok sudah dilengkapi seat belt yang proper. Apalagi untuk kursi depan sudah bisa diatur secara elektrik serta dilengkapi dengan heated and ventilated seat yang dapat mengalirkan udara hangat maupun dingin via sandaran kursi. Legroom dan headroomnya pun cukup luas.
Baca juga: Hyundai Akan Produksi 1.000 Mobil Listrik Per Tahun Di Indonesia
Untuk menambah aura mewah, Hyundai juga menyematkan fitur sunroof. fitur ini dapat dibuka-tutup secara elektris melalui beberapa tombol di plafon mobil, juga sudah bisa tilt.
Kapasitas bagasi Hyundai Kona Electric ini memang bukan yang terluas di kelasnya, tetapi kami nilai sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan penggunaan di dalam kota, dimana dalam kondisi semua jok digunakan maka ruang bagasi yang tersedia ialah 332 liter. Tapi saat jok baris belakang dilipat rata lantai, saat itulah ruang bagasi mobil ini langsung membesar menjadi 1.114 liter.
Beberapa informasi penting seputar kendaraan akan tampil pada head up display, sehingga tak perlu 'melongok' ke panel instrumen. Seperti informasi mengenai kecepatan kendaraan, status cruise control, hingga GPS bisa tampil di layar ini.
Baca juga: Sinyal Kuat Hyundai Ioniq 5 Segera Diproduksi Di Indonesia
Kendati sudah ada head up display, tetapi nuansa futuristik tetap disajikan Hyundai pada panel instrumennya. Tak ada lagi jarum analog yang menunjukkan kecepatan kendaraan apalagi putaran mesin, tetapi semua digantikan oleh panel digital yang tampilannya menarik untuk dilihat.
Soal keselamtan, mobil listrik ini memiliki 6-point airbags, perlindungan aktif seperti ABS + EBD dan Electronic Stability Control, Hill Start Assist, Tire Pressure Monitoring System dan Virtual Engine Sound System.
Soal performa, Hyundai Kona Electric dibekali dua jenis kapasitas baterai dengan motor elektrik Permanent Magnet Synchronous Motor (PMSM). Baterai pertama berkapasitas 39 kWh seperti yang dijual di Indonesia dan satu lagi baterai yang digunakan berkapasitas 64 kWh.
Hyundai Kona merupakan kendaraan listrik di Indonesia yang menggunakan baterai berpendingin cairan. Kelebihan utama dari baterai berpendingin cairan adalah lebih terjaga suhunya dibandingkan dengan baterai berpendingin udara.
SUV kompak andalan PT Hyundai Motors Indonesia ini hanya tersedia satu varian saja dengan harga jual Rp 674.800.000. Kona Electric ini mendapat empat pilihan warna yakni Chalk White, Galatic Grey, Dark Knight, dan Pulse Red.
