
Sejarah Dodge Challenger, Perjalanan Panjang Ditutup dengan Edisi Khusus "Last Call"


Dodge Challenger Generasi Pertama (Foto: Carbuzz)
KabarOto.com - Dodge Challenger resmi tak lagi dipasarkan. Di mana, perjalanan panjangnya ditutup oleh edisi khusus "Last Call".
Sebagai mobil poni legendaris, yang merupakan ikon budaya otomotif Amerika Serikat (AS), dan kematiannya menandakan perubahan arah pasar AS dan dunia otomotif secara keseluruhan.
Dodge pertama kali menggunakan nama Challenger pada edisi khusus Coronet, yang dijuluki "Dodge Silver Challenger" diperkenalkan pada tahun 1959 dan hanya bertahan selama satu tahun produksi, karena Coronet berhenti diproduksi pada tahun berikutnya dan baru muncul kembali pada 1965.
Baca Juga: Dodge Ram SRT-10, Pikap Berotot dengan Mesin Supercar Amerika

Lahirnya Generasi Pertama
Dodge Challenger pertama diperkenalkan pada tahun 1969 yang menggunakan platform E-body. Challenger terbilang terlambat masuk dunia balap, setelah lima tahunnya kedatangan Ford Mustang.
Pada tahun pertamanya, tersedia dua varian yakni Standar tersedia dengan berbagai pilihan mesin, dengan pilihan standar 3.700 cc 6-silinder segaris dan Challenger R/T (Jalan Raya/Trek) yang dilengkapi dengan mesin V8 6.300 cc edisi khusus varian otomatis.
Baca Juga: Stellantis Tarik Kembali 300.000 Unit Dodge Charger dan Chrysler 300

Dari Trek Balap ke Jalan Raya
Pada tahun pertama peluncurannya di pasaran, Dodge mengikutsertakan Challenger dalam Kejuaraan Sedan Trans-Am (Trans-Am) Sports Car Club of America. Sesuai peraturan kejuaraan, pabrikan harus membangun versi produksi mobil balap mereka: Challenger T/A.
Mobil balap Dodge Challenger dilengkapi dengan versi modifikasi dari mesin "340", sebuah kesalahan penamaan keliru karena mesin memiliki kapasitas 303 cu, bukan 340. Di sisi lain, T/A hadir dengan versi standar 340 dilengkapi dengan tiga karburator dua barel, mesin ini diberi nama "340 Six Pack".
Peningkatan lainnya termasuk air scoop besar, sistem knalpot dimodifikasi, dan ban berukuran berbeda dipasang di depan dan belakang. Eksteriornya terdapat stiker garis, grafis khusus, dan spoiler depan dan belakang fiberglass membedakan T/A dari Challenger standar.
Baca Juga: Dodge Charger Tusk, Bentuk Nostalgia ala Ringbrothers

Keikutsertaan Dodge Challenger dalam seri Trans Am hanya berlangsung singkat. Setelah setahun dengan hasil balapan buruk, sebagian karena anggaran pengembangan rendah, Dodge mengundurkan diri dari kejuaraan, dan versi jalanan mobil balap Trans Am menghilang dari pasaran pada akhir tahun produksi. Secara total, 2.399 unit Challenger T/A diproduksi.
Generasi Kedua: Berasal dari Mitsubishi Galant Lambda Coupe
Pada tahun 1978, empat tahun setelah produksi Challenger generasi pertama berakhir, Dodge kembali memasarkan mobil tersebut dengan cara berbeda. Challenger baru ini sebenarnya bukan Dodge, melainkan versi modifikasi dari Mitsubishi Galant Lambda coupe, yang dijual di pasar AS melalui Dodge sebagai "captive import" (mobil buatan luar negeri dijual dengan nama perusahaan lokal yang bertindak sebagai importir).
Dodge awalnya memasarkan mobil ini sebagai "Colt Challenger", tetapi merek saudaranya, Plymouth, menjual mobil yang sama dengan nama "Plymouth Sapporo".
Lambda, Challenger, dan Sapporo secara mekanis identik, ditenagai oleh mesin 1.600 cc atau 2.600 cc 4-silinder segaris bertenaga 105 dk. Adapun, perbedaan kecil di antara keduanya sebagian besar bersifat minor, seperti trim interior dan lampu belakang. Namun, keduanya dipasarkan ke sektor pasar berbeda, di mana Challenger menyasar sektor performa, sementara Sapporo lebih menekankan aspek kemewahan.
Baca Juga: Dodge Charger dan Challenger Dilengkapi Versi Hemi Orange Dan SRT Black
Facelift Generasi Kedua
Pada tahun 1981, Lambda/Challenger mengalami mengalami penyegaran desain. Model diperbarui diklaim hadir dengan bodi baru, ruang kepala dan kaki penumpang lebih luas, kapasitas bagasi lebih besar, dan peredam suara lebih baik. Sunroof elektrik juga ditambahkan.
Versi baru Challenger berbasis Mitsubishi hanya memiliki satu pilihan mesin, sebelumnya tersedia mesin 1.600 cc 4-silinder segaris, kini satu-satunya pilihan adalah mesin 2.600 cc 4-silinder segaris bertenaga 105 dk. Kata "Colt" juga dihilangkan menjadikannya "Dodge Challenger".
Baca Juga: Intip Bocoran Gaya Terbaru Dodge Charger Milik Dominic Toretto

Generasi Ketiga: Hadirnya Sang Legenda
Setelah tiga tahun dirumorkan kembali, dipicu oleh penerbitan spyshoot Dodge dan peluncuran konsep awal pada tahun 2006, Challenger generasi ketiga mulai diproduksi pada tahun 2008, dua puluh lima tahun setelah mobil terakhir mengusung nama Challenger keluar dari jalur produksi.
Dodge Challenger terbaru mengambil inspirasi gaya dari generasi pertama yang ikonik, mengadaptasinya untuk era modern dan membangkitkan kembali konsep mobil poni bagi para pengemudi modern.
Challenger terbukti populer dan bertahan lama, menghabiskan hampir 15 tahun di pasaran bersama raksasa-raksasa muscle car seperti Mustang dan Camaro. Pada tahun 2014, edisi khusus dirilis untuk memperingati hari jadi Dodge ke-100, dan tahun berikutnya Challenger menerima facelift.
Generasi ketiga Dodge Challenger memiliki dua varian performa tinggi menjadi nama-nama populer seperti SRT Hellcat dan SRT Demon yang lebih ekstrem.
Tags:
#Dodge Challenger SRT Demon #Sejarah Dodge Challenger #Dodge Challenger