KabarOto.com - Pertengahan Desember 2019, Tol Jakarta Cikampek (Japek) II Elevated sepanjang 36,4 km diresmikan. Mulai Agustus lalu Jasa Marga melakukan pembangunan 4 Emergency Parking Bay. Ini berguna untuk hindari gangguan arus lalu lintas saat ada kendaraan yang harus berhenti darurat.
Emergency Parking Bay akan digunakan untuk lokasi perhentian dalam kondisi darurat. Ini juga berfungsi sebagai zona aman untuk menunggu datangnya bantuan dari petugas Mobile Customer Service (MCS) Jasa Marga.
Baca Juga: Lalui Jalan Bergelombang Tol Layang Japek II, Ketahui Efeknya Untuk Kaki-kaki
"Diharapkan dengan adanya Emergency Parking Bay ini, nantinya kendaraan yang mengalami gangguan tidak menganggu bahu jalan dan lajur utama sehingga menghindari kepadatan yang berpotensi terjadi," jelas Direktur Utama PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) Vera Kirana.
Lokasi Emergency Parking Bay ada di km 21+000 dan km 41+500 untuk arah Cikampek. Sementara arah Jakarta berada di km 39+500 dan km 22+500. Setiap lokasinya bisa menampung 6-7 kendaraan dalam waktu bersamaan.
Tak hanya sebagai tempat menunggu saat darurat, Emergency Parking Bay juga akan menambahkan fasilitas seperti toilet portable di momen-momen tertentu seperti arus mudik, arus balik, natal, dan tahun baru.
Baca Juga: Pakai Jalan Tol Layang Jakarta - Cikampek II Elevated, Ini Rest Area Terdekat
Demi keselamatan bersama, bahu luar jalan tol (bahu jalan sebelah kiri) akan dipasang pengamanan berupa barrier kurang lebih sepanjang 70 meter. Ini akan dilakukan secara bertahap di empat lokasi mulai November 2020 hingga Januari 2021.
Sobat KabarOto juga tak perlu khawatir karena tidak ada pengurangan lajur selama konstruksi dilakukan. Jalan Tol Japek II Elevated tetap beroperasi penuh 2 lajur per masing-masing arah, namun diharapkan untuk tetap berhati-hati saat melintas di lokasi konstruksi.
"Kami juga akan menyiapkan petugas untuk pengaturan lalu lintas, terutama di Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah," tutup Vera.
