POPULAR STORIES

Kupas Tuntas Asal Muasal Dan Teknik Drifting Yang Mendunia

Kupas Tuntas Asal Muasal dan Teknik Drifting yang Mendunia Drifter Ken Block menggnakan mobil Ford Fiesta. (Foto: Istimewa)

Drifting merupakan teknik mengemudi dengan kecepatan tinggi yang dibarengi dengan kontrol mobil pada posisi miring dan meluncur. Teknik ini memaksa pengemudi untuk berusaha membuat agar mobilnya berada dalam posisi miring dan meluncur dari sisi ke sisi pada kecepatan tinggi selama mungkin.

Drifting sendiri baru muncul dan tumbuh di Jepang sekitar pertengahan tahun 1960-an, dipelopori kalangan motorsport underground yang dijuluki rolling zoku. Mereka mempraktikkan teknik opposite-lock dari balap rally di jalan pegunungan yang berkelok-kelok dan beraspal licin di wilayah Rokkosan, Hakone, Irohazaka dan Nagano.

Pada tahun 1970-an, Kunimitsu Takahashi, yang merupakan pembalap F1 legenda Jepang, mendapatkan inspirasi ketika ia mencoba bagian depan mobilnya mengikuti apex (titik paling pinggir dari sebuah tikungan) dengan kecepatan tinggi dan menggunakan rem tangan untuk mengikuti tikungan itu.

Pada tahun 2001, Daijiro Inada (pendiri Option Magazine dan Tokyo Auto Salon) bersama Keiichi "Dorikin" (Raja Drifting) Tsuchiya (pembalap turing dan juga Bapak Drifting Profesional) membuat seri kompetisi drifting profesional, D1 Grand Prix (D1 GP).

Dari sini, berkembanglah pertandingan drift hingga ke luar negeri, termasuk Indonesia. Mulai dari Irish Drift Championship (Irlandia), World Drift GP, British Drift Championship (Inggris), World Drift Series (Cina), Formula Drift Asia (Asia Tenggara), NZ Drift Series (Selandia Baru), Australian Drifting Grand Prix (Australia), dan Greek Drift Championship (Yunani).