POPULAR STORIES

Begini Cara Yamaha Dan Satpol PP Cegah Penyebaran Covid-19 Di Jakarta

Begini Cara Yamaha dan Satpol PP Cegah Penyebaran Covid-19 di Jakarta Penyemprotan disinfektan ke lingkungan warga

KabarOto.com - Jakarta masih menjadi salah satu kota dengan penyebaran virus corona terbanyak. Beberapa kelurahan masih masuk ke dalam zona merah. Hal itu membuat Yamaha melakukan kegiatan CSR dengan menyemprotkan disinfektan ke lingkungan masyarakat di wilayah Jabodetabek.

Yamaha DDS Jabodetabek, menjalin kerjasama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta, dalam melakukan penyemprotan tersebut.

Baca Juga: Imut Banget, Yamaha Vinoora Mirip Minion

Penyemprotan ini dilakukan ke wilayah yang masuk ke dalam zona merah dan hitam. Cempaka Putih menjadi salah satu kelurahan yang masuk ke dalam zona merah. Kelurahan ini menjadi perhatian Yamaha untuk dilakukan penyemprotan.

Yamaha Bersama Satpol PP kampanyekan cegah penularan virus corona

Frengky Rusli, selaku Chief DDS Jabodetabek mengatakan, program penyemprotan disinfektan ini sudah dilakukan sejak Juli lalu. "Sudah ada 150 titik lingkungan masyarakat yang dilakukan penyemprotan," terang dia.

Satpol PP digandeng agar semakin efektif, dan mengetahui daerah-daerah prioritas untuk dilakukan penyemprotan. Selain melakukan penyemprotan disinfektan, Yamaha DDS Jabodetabek juga mengadakan talkshow online yang dihadiri oleh KA. Satpol PP, Drs. Arifin, M.A.P, dan disiarkan secara Live di IG Yamaha DDS Jabodetabek (@yamahajabodetabek.id).

KA. Satpol PP dalam talkshow tersebut mengingatkan kembali kepada warga DKI Jakarta untuk selalu menerapkan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.

“Warga DKI Jakarta harus selalu menerapkan 4M, biar nanti dari Yamaha yang akan bantu penyemprotan disinfektan ke lingkungan," terangnya.

Baca Juga: Ini Dia, Motor Yamaha Khusus Penanganan Covid-19

Untuk memudahkan petugas Satpol PP melaksanakan tugas, Yamaha memberikan free check motor. Layanan ini diberikan karena menjadi garda terdepan dalam penertiban protokol kesehatan di Jakarta.