KabarOto.com - Pemerintah siap memberikan insentif bagi calon konsumen yang hendak membeli Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Meski demikian, tidak semua bisa mendapatkannya, hanya 5 merek yang bisa mendapatkan subsidi.
Melalui konferensi pers secara daring, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan, kendaraan dengan tingkat Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) minimal 40%, bisa medapatkan insentif tersebut.
Baca Juga: Pemerintah Resmi Beri Subsidi Motor Listrik Mulai 20 Maret, Kendaraan Konversi Termasuk
"Untuk kendaraan roda empat ada Hyundai Ioniq 5 dan Wuling. Lalu untuk kendaraan roda terdapat Gesits, Volta dan Selis," ujar Agus, Senin (06/03/2023).
Terkait bantuan yang diberikan, Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan, Febrio Kacaribu menegaskan, subsidi Rp 7 juta diberikan bagi kendaraan roda dua. Hal ini berlaku untuk pembelian baru dan konversi dari BBM ke listrik.
"Produsen kendaraan listrik diharapkan mampu memenuhi kriteria persyaratan yang diberikan, dan tidak menaikkan harga jual selama masa pemberian bantuan," ujarnya.
Baca Juga : Menko Maritim Dan Investasi Gunakan 7 Unit Toyota BZ4X Melalui Layanan Kinto
Khusus 2023, bantuan yang akan diberikan mencakup 200 ribu unit motor listrik, dan 35 ribu unit kendaraan roda empat dari Hyundai dan Wuling.
"Bantuan yang diberikan pemerintah Rp 7 juta juga diberikan pada motor konversi berbahan bakar fosil ke listrik. Untuk konversi akan ada 50 ribu unit di tahun 2023," tuturnya.
