POPULAR STORIES

Hyundai Masih 'Galau' Tentukan Lokasi Pabrik Baru Di Indonesia

Hyundai Masih 'Galau' Tentukan Lokasi Pabrik Baru di Indonesia Ilustrasi pabrik Hyundai (istimewa)

KabarOto.com - Rencana besar Hyundai Motor Corporation (HMC) untuk berinvestasi di Indonesia memang telah diketahui sejak bulan September 2018 lalu. Sebagai bentuk keseriusannya, pabrikan mobil asal Korea Selatan tersebut pun telah melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MOU) dengan Pemerintah Republik Indonesia.

Hyundai sendiri berencana untuk membangun pabrik mereka di Tanah Air. Berdasarkan informasi Kementerian Perindustrian beberapa waktu lalu, terungkap bahwa Hyundai bakal berinvestasi di Indonesia sebesar US$880 juta atau sekitar lebih dari Rp 12 triliun.

Baca juga: Hyundai Keluarkan Mobil Baru Dengan Nama Hyundai Venue

Saat dikonfirmasi lebih lanjut, pihak PT Hyundai Mobil Indonesia (HMI) masih enggan membeberkan secara rinci terkait dengan investasi tersebut. Pasalnya saat ini Hyundai masih memiliki dua lokasi strategis di luar Jakarta yang bakal digunakan sebagai pabrik baru mereka.

Deputy Marketing Director PT Hyundai Mobil Indonesia, Hendrik Wiradjaja menjelaskan, "Kami minggu lalu, hari Kamis sudah meeting dengan prinsipal. Ada dua pilihan lokasi yang nantinya akan digunakan sebagai pabrik, tapi diputuskan, dan saya tidak bisa sebutkan secara rinci. Prinsipal juga sudah bertemu dengan pemerintah setempat untuk mengurus perizinan, listrik, limbah dan lainnya," ungkapnya saat berbincang dengan KabarOto, Senin (1/4/2019).

Hyundai H-1

Ketika ditanya lebih lanjut mengenai nilai investasi yang bakal dikucurkan di Indonesia, Hendrik mengaku belum mengetahui. "Untuk investasi itu, prinsipal langsung berurusan dengan pemerintah, dan HMI sendiri lebih ke support untuk mengenai data untuk tahu kondisi pasar di Indonesia, serta model apa yang sekiranya diminati di Indonesia," beber Hendrik.

Namun yang pasti, Hendrik menegaskan bahwa pabrik baru Hyundai hanya untuk memproduksi mobil penumpang kelas menengah untuk memenuhi kebutuhan di pasar domestik dan juga ekspor.

Baca juga: Wow! Hyundai Tucson N Line Di Lukis Abstrak Seniman Jerman

"Rencananya dengan pabrik baru ini untuk memenuhi pasar domestik dan juga ekspor. Karena prinsipal melihat pasar otomotif di Indonesia itu sangat baik, dan yang pasti tidak akan memproduksi merek sekandung (KIA), meski secara global beraliansi," imbuhnya.

Menurut Hendrik, model-model yang akan diproduksi di Indonesia lebih ke segmen menengah, yang memang memiliki pasar yang 'gemuk' di Indonesia. Tidak pernah disebutkan berbarengan dengan KIA. Jadi yang pasti untuk merek Hyundai saja.