KabarOto.com - Reli Dakar merupakan salah satu event balap menyuguhkan medan jalan ekstrem di gurun pasir datar, gundukan, bebatuan dan lainnnya. Pereli yang menggunakan mobil dan motor harus menyelesaikan berbagai etape. Dibutuhkan kondisi motor prima dan ban yang mumpuni berteknologi anti bocor Tire Mousse.
Karena, ban memegang peranan penting untuk para pereli ini menghadapi rintangan.
Baca Juga: Ricky Brabec Bawa Monster Energy Honda Bertengger Di Posisi Terdepan Etape X Dakar 2024
Nelintasi medan berat, tentunya dibutuhkan ban dengan kekuatan yang sangat baik, khususnya kategori motor. Meski setiap tim punya checkpoint untuk melakukan perbaikan, namun jika bocornya masih jauh dari titik tersebut, tentu saja sangat menyusahkan dan menguras waktu pembalap yang berpeluang menang.
Kalau berpikir pakai ban tubeless pada umumnya, di medan super berat macam Reli Dakar, dijamin akan jebol. Makanya butuh karet bundar yang benar-benar tahan bocor. Untuk itu, digunakan ban dalam tire mousse.
Tire mousse ini kerap digunakan pada motor Reli Dakar ataupun motor enduro lainnya. Tire mousse atau biasa disebut disebut bib ini, punya tekstur berpori mirip busa dan rongga busa, diisi dengan nitrogen.
Baca Juga: Menilik Spesifikasi Calon Motor Juara Dakar 2024, Honda CRF450 Rally Monster Energy Honda
Jadi saat jika ban tiba-tiba ban bocor kena paku, atau duri, rongga yang ada di dalam tire mousse akan mengembang dan membuat ban tidak kempis. Pastinya terbayang, saat melintasi medan ekstrem gurun hingga tundra kalau ban sampai bocor atau sobek, sangat menyulitkan.
Pastinya cocok dibawa ke medan ekstrem yang dijamin sulit cari tambal ban. Namun, kalau Sobat menggunakannya, harus siap-siap rogoh kantong agak dalam, kisaran harganya Rp 2,5 juta per buah.
Artinya jika membeli 2 jadi Rp 5 juta. Lebih mahal dari mayoritas ban pacul di pasaran memang, namun manfaatnya memang bisa dirasakan. Jadi tinggal Sobat pilih saja.
