POPULAR STORIES

Mau Beli Mobil 4x4 Tua Mesin Injeksi? Langsung Cek Bagian Ini Biar Tidak Bikin Kantong Bolong

Mau Beli Mobil 4x4 Tua Mesin Injeksi? Langsung Cek Bagian Ini Biar Tidak Bikin Kantong Bolong Dok. Jeep Forum

Kabaroto.com - Pengguna mobil 4x4 bermesin bensin, yang sudah menggunakan sistem injeksi ada di awal tahun 1990-an hingga awal tahun 2000-an. Umurnya sudah hampir 30 tahun ke atas. Ini membutuhkan perawatan, jika kurang perawatan dipastikan akan banyak biaya perbaikan dan pergantian komponen akan keluar.

"Kendalanya mobil 4x4 injeksi tahun tua, efek yang dirasakan saat ini biasanya imbas dari penggunaan bahan bakar yang jelek. Di mana saat tahun itu, kualitas bahan bakarnya masih jelek dan semuanya lebih banyak minum bahan bakar Ron 88," ucap Heri Sucipto, dari bengkel SBC Garage di Sentul, Bogor.

Beberapa mobil 4x4 seperti Cherokee, Wrangler YJ, Vitara, Patrol GQ, Land Cruiser, dan lainnya. Akan mengalami kendala pada sistem suplai bahan bakarnya, yang disemburkan lewat injektor. Tekanan semprotan kurang kuat adalah masalah yang sering datang pada fuel injector.

Baca juga: Galeri XJ, Spesialis Jeep Restorasi Hingga Dijual

"Penyebabnya, karena lubang jarum injektor tersumbat kotoran, akibatnya stasioner tidak halus, tidak bertenaga, hasil uji emisi tidak tepat," papar Heri yang sudah menangani beberapa kendaraan 4x4 bensin.

Ilustrasi injektor mobil 4x4
Injektor mobil 4x4 lawas kerap mengkonsumsi bahan bakar jelek. Sehingga injektor cepat kotor dan rusak.

Hal umum yang terjadi kondisi fuel injector yang tidak sama disetiap silinder, sehingga suplai bensin kesetiap silinder tidak sama. Hal ini menyebabkan terjadinya gagal pengapian (misfire).

"Ketika terjadi misfire, kandungan oksigen terbuang melalui knalpot. Pada mobil yang dilengkapi oxygen sensor, kandungan oksigen di gas buang dianggap ECU bahwa mesin bekerja dalam kondisi lean," jelas Doddy Fidelis, builder off-road yang fasih dalam ngoprek ECU.

Selanjutnya ECU memerintahkan injektor untuk menyemprotkan bensin lebih banyak, hal ini justru berakibat kemesin yang terlalu banyak menerima bensin. "Karena itu fuel injector yang kotor perlu dibersihkan," ucap Doddy, pengguna mesin 2JZ-GTE pada Mercedes-Benz G-Class.

Baca juga: Jeep Performance Parts Sediakan Lift Kit Untuk Wrangler Dan Gladiator

Lalu bila jarum fuel injector tidak menutup rapat, sehingga bensin menetes ke ruang bakar. Akibatnya mesin susah distart, ruang bakar dan busi basah, kotoran membuat pola semprotan tidak merata.

Akibatnya fuel injector bocor tersebut bensin akan boros, stasioner tidak halus, tidak bertenaga, keluar asap kehitaman dari knalpot dan kacaunya perhitungan sensor Lambda.

Nah, mobil 4x4 bensin Anda terasa boros tidak wajar? Silahkan bawa ke bengkel kepercayaan terdekat Anda atau ke bengkel spesialis servis injektor terdekat.