POPULAR STORIES

Michelin Resmi Hilangkan Bungkus Plastik Untuk Semua Ban Produksinya

Michelin Resmi Hilangkan Bungkus Plastik untuk Semua Ban Produksinya

KabarOto.com - PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) yang merupakan bagian dari Grup Michelin, kemarin (22/04) dengan bangga mengumumkan keputusannya untuk menghentikan penggunaan pembungkus plastik pada produk ban motor merek Corsa.

Secara bertahap langkah ini dimulai oleh Multistrada pada 7 April lalu dan masa transisi diperkirakan akan berlangsung hingga Mei 2021. Langkah ini diambil mengikuti inisiatif Michelin di Indonesia dalam upaya pengurangan sampah plastik sekali pakai sekaligus melaksanakan praktek bisnis yang berkelanjutan.

Baca Juga: Michelin Luncurkan Ban Untuk Akomodir Torsi Tinggi Mobil Listrik

Hal ini juga diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah untuk mengurangi sampah plastik hingga 30% pada tahun 2025. “Multistrada menargetkan 0 net sampah bungkus plastik ban di tahun 2022,” kata Presiden Direktur Michelin dan Multistrada Arah Sarana, Steven Vette.

Sebelum menggulirkan inisiatif tanpa bungkus untuk ban motor, pada Oktober 2020 lalu Multistrada telah mulai menghentikan penggunaan bungkus plastik untuk ban mobil merek Achilles yang diekspor ke negara Timur Tengah dan Afrika Utara seperti UEA, Qatar, Mesir, Libya, Lebanon serta beberapa negara Asia Selatan seperti Bangladesh dan Pakistan.

Steven Vette juga menjelaskan, penghentian pemakaian bungkus plastik ini dipastikan tidak akan mempengaruhi kualitas dan performa ban. Pada tahun 2019, volume total produksi ban Multistrada mencapai hamper 15 juta unit. Hampir 75% dari total produksi diekspor ke berbagai negara.

Baca Juga: Gebrak 2021, Michelin Gelar Pameran Ban Motor Virtual

Seiring dengan membaiknya kondisi ekonomi paska puncak pandemi Covid-19, jumlah produksi ban diperkirakan mengalami peningkatan pada tahun ini, sehingga berpotensi meningkatkan produksi sampah plastik sekali pakai jika penggunaan bungkus tidak dihentikan.

Steven Vette menambahkan, tentunya keuntungan dari tidak adanya pembungkus plastik adalah pelanggan dapat melihat langsung pola kembangan ban.

“Tetapi yang terpenting, dengan membeli ban tanpa pembungkus plastik, pelanggan kami telah ikut mendukung inisiatif ini dan ikut berkontribusi dalam upaya mengurangi sampah plastik sekali pakai di Indonesia," tutup Steven Vette.