POPULAR STORIES

Begini Penjelasan Mobil F1 Mudah Hancur Saat Menabrak

Begini Penjelasan Mobil F1 Mudah Hancur Saat Menabrak Dok : F1

KabarOto.com – Sering kali kita lihat di mobil Formula 1 saat mengalami insiden, ada bagian komponen mobil sampai hancur berkeping-keping padahal hanya senggolan kecil. Pertanyaannya apakah mobil F1 itu begitu ringkihnya?

Perlu diketahui, bagian luar mobil F1 didesain agar mobil dinamis dan cepat, dibuat menggunakan bahan serat karbon, sehingga bobotnya bisa ringan namun tetap kuat. Kemudian mengapa ketika menabrak bisa sampai hancur?

Baca juga: Mengenal Anti Stall, Penyebab Start Max Verstappen Tidak Maksimal

Pemilihan bahan serat karbon di mobil, tujuannya karena bahan tersebut bisa membuang energi yang disalurkan ke tubuh pembalap saat terjadi kecelakaan. Hampir mirip seperti supercar, Mobil F1 dibuat dengan konsep zona crumple khusus sehingga mudah terdeformasi saat insiden terjadi.

Contoh kecelakaan Robert Kubica saat berkonstum BMW Sauber di GP Kanada 2007. Ia menabrak pembatas beton dengan kecepatan 299 kpj dan mengalami deselerasi hingga 75G. Namun pembalap Polandia lolos dari kecelakaan itu tanpa cedera. Itu karena setiap pecahan mobil yang lepas menyelamatkan Kubica dengan membuang energi benturan.

Setiap mobil F1 memiliki bagian solid mengelilingi pembalap yakni monokok alias survival cell, atau kokpit tempat pembalap berada, dan FIA mewajibkan untuk melakukan uji tabrak sebelum memulai musim baru. Sehingga keamanan pembalap tetap terjamin, apabila tidak memenuhi kriteria maka tim tidak diizinkan mengikuti balapan.

Baca juga: Sekali Lagi Halo Jadi Penyelamat, Guanyu Zhou Berterima Kasih

Halo menjadi penyelamat pembalap

Pada era hybrid seperti sekarang, bagian terkuat dari mobil F1 adalah Halo. Bagian palang seperti huruf Y tersebut terbukti menjadi penyelamat saat kecelakaan besar, misalnya insiden Guanyu Zhou (Alfa Romeo) di GP Inggris, atau Lewis Hamilton (Mercedes AMG Petronas) saat ban belakang Max Verstappen (Red Bull Racing) mengenai kepala di GP Monza musim lalu.