POPULAR STORIES

Penjualan Mobil Baru Dan Bekas Tahun Depan Diprediksi Tumbuh

Penjualan Mobil Baru dan Bekas Tahun Depan Diprediksi Tumbuh Platform baru bernama Mobbi menjual kendaraan bekas (Foto: KabarOto)

KabarOto.com - Penjualan mobil tahun depan diprediksi akan terus meggeliat. Tak hanya mobil baru, kendaraan bekas juga akan menjadi incaran masyarakat Indonesia. Optimis dari pelaku usaha tersebut disampaikan Naga Sujady, President Director PT Astra Digital Mobil.

Ia optimis, tahun depan pasar mobil bekas akan tumbuh, meski ada isu resesi atau bahkan kelangkaan pasokan chip semikonduktor secara global. “Tahun ini, pertumbuhan mobil bekas dibanding tahun lalu tumbuh sekitar 10 persen," terangnya, belum lama ini di kawasan Jakarta Pusat.

Baca Juga: Penjualan Mobil Meningkat, Naik 20 Persen

Tahun depan, ia berharap bisa mengeluarkan features lebih baik lagi. Naga menambahkan, proyeksi tahun depan, kondisi makro perekonomian terlihat kurang baik. "Itu tentunya, berdampak pada industri otomotif dan juga pasar otomotif nasional.

Penjualan mobil bekas diprediksi tumbuh (Foto: KabarOto)

PT Astra Digital Mobil pun, akan coba berbagai strategi, untuk mengantisipasi tantangan itu. Untuk mengantisipasi hal itu, grup Astra memperluas ekosistem bisnis jual beli mobil secara online, salah satunya menghadirkan platform Mobbi.

"Setiap resesi juga nanti akan ada peluang. Misalnya ada yang mau beli mobil baru tapi karena lagi resesi, jadinya beli mobil bekas," terang Naga. Naga pun memaparkan target tahun depan, dan akan lebih fokus pada ekosistem bisnis jual beli mobil Grup Astra.

Baca Juga: Gaikindo Targetkan Penjualan Mobil Tahun 2022 Mencapai 900 Ribu Unit

“Untuk targetnya terus terang Mobbi baru mulai, jadi kita lebih fokus nantinya adalah pada Astra ekosistem," tambahnya. Minimal, menurutnya, sekitar 50% untuk bisnis pembelian mobil bekas Astra, bisa di cover lewat Mobbi.