POPULAR STORIES

Resmi, Sebastian Vettel Hengkang Dari Tim Ferrari Pada Akhir 2020

Resmi, Sebastian Vettel Hengkang dari Tim Ferrari pada Akhir 2020 Sebastian Vettel (Autosport)

KabarOto.com - Setelah beberapa waktu membuat para penggemar penasaran, mengenai masa depan Sebastian Vettel di Formula 1. Akhirnya terungkap bahwa pembalap asal Jerman tersebut akan berpisah dengan Ferrari pada akhir tahun ini.

Seperti dikutip dari laman resmi Formula 1, salah satu penyebab perpisahan lantaran antara Vettel dan Ferrari, tidak menemukan kecocokan setelah melakukan pembicaraan tentang perpanjangan kontrak.

Baca Juga: Menyusul London, New York E-Prix Resmi Dibatalkan Juga

"Hubungan saya dengan Scuderia Ferrari akan selesai pada akhir 2020. Untuk mendapatkan hasil terbaik dalam olahraga ini, sangat penting bagi semua pihak untuk bekerja dalam harmoni yang sempurna," kata Vettel.

Sayang, ia tidak merinci perihal ketidakcocokan di antara keduanya. "Tim dan saya telah menyadari bahwa tidak ada lagi keinginan untuk tetap bersama, setelah akhir musim ini," tuturnya.

Tidak ada kesepakatan dengan Ferrari

Namun, ia menyebut perpisahan tersebut juga bukan didasari masalah keuangan. "Bukan itu (gaji) yang saya pikirkan ketika membuat pilihan tertentu dan itu tidak akan pernah terjadi," ucap Vettel.

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada pendukung dan khususnya tim Ferrari, yang menjadi tempatnya bernaung sejak 2015, menggantikan Fernando Alonso, dengan tujuan membawa kembali kesuksesan kejuaraan dunia ke Scuderia.

Sementara Kepala Tim Ferrari Mattia Binotto, juga tidak menjelaskan secara detail alasan mundurnya Vettel dari kursi Ferrari.

Baca Juga: Bos Petronas Yamaha: Kami Sudah Lakukan Pembicaraan Dengan Valentino Rossi

"Tidak ada alasan khusus yang mengarah pada keputusan ini. Saatnya telah tiba untuk berpisah dengan kita untuk mencapai tujuan kita masing-masing," ujarnya.

Meski begitu, ia menilai bahwa keputuan ini terbilang sulit, mengingat prestasi Vettel yang terbilang cukup gemilang ketika bersama tim kuda jingkrak tersebut, walaupun belum pernah menyandang gelar juara dunia.

"Sebastian sudah menjadi bagian dari sejarah Scuderia, dengan kemenangan 14 Grands Prix-nya menjadikannya pembalap ketiga paling sukses bagi tim, sementara dia juga orang yang telah mencetak poin terbanyak bersama kami," pungkas Mattia.