POPULAR STORIES

Street Race Seri 4 Di Kemayoran Sukses Digelar, 10.050 Pembalap Adu Kecepatan

Street Race Seri 4 di Kemayoran Sukses Digelar, 10.050 Pembalap Adu Kecepatan Kapolda Metro Jaya membuka Street Race ke-4 di Kemayoran, Jakarta Pusat (Foto: KabarOto)

KabarOto.com - Dalam rangka mengurangi balapan liar di jalan raya, khususnya di kawasan Jabodetabek, Polda Metro Jaya kembali menggelar Street Race. Kali ini, seri ke-4 berlangsung di Kemayoran, Jakarta Pusat, tepatnya di Jalan Benyamin Sueb.

Ada 10.050 starter yang ikut serta dalam balapan kali ini. Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran dalam pembukaannya mengatakan, gelaran street race ke-4 ini merupakan realisasi akan inovasi dan niat Polda Metro Jaya menghilangkan balapan liar. Dan dibuktikan secara nyata, bukan wacana.

Baca Juga: Sebelum Street Race Seri 4 Berlangsung, Polda Metro Jaya Diskusi Dengan IMI Pusat

"Pelaksanaan kali ini berbeda, lokasinya ada di Kemayoran, Jakarta Pusat," ujar Fadil Imran.

Karena memang, Benyamin Sueb ini adalah lokasi sakral untuk street race. Fadil menegaskan street race di Kemayoran ini adalah yang terbesar dalam sejarah drag race legal di jalan raya.

"Dengan 500 meter di DKI Jakarta," tambah Fadil Imran.

Street Race seri 4 (Foto: KabarOto.com)

Ikhtiar dan inovasi ini menurut Fadil belum selesai. Fadil bermimpi seluruh pihak yang terlibat dapat berkolaborasi menemukan lokasi untuk menjadi fasilitas balapan.

"Agar bisa digunakan setiap hari," tambah mantan Kapolda Jawa Timur ini.

Menggelar balapan ini tantangan bagi mereka, dan ia berharap nantinya bisa menemukan formatnya. "Ekosistem drag race ini akan kita bangun lokasinya dimana, penyelenggaranya siapa," terang Fadil lagi.

Ia pun memiliki mimpi, ke depan bukan lagi diselenggarakan PMJ, tapi sudah dilaksanakan oleh komunitas.

Baca Juga: Street Race Seri Ke-4 Di Kemayoran Kembali Diundur, Ini Tanggalnya

Event ini nantinya juga akan membangun ekosistem, terdiri dari pembalap, mekanik dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

"Semoga ini bisa menyiarkan kepada komunitas dan koleganya, agar stop trek-trekan dan blokir jalan umum. Kalau teman-teman bersatu dan kooperatif pasti kita akan fasilitasi," papar Fadil Imran.