POPULAR STORIES

Tahun 2030 Jumlah Motor Listrik Di Indonesia Mencapai 13 Juta Unit

Tahun 2030 Jumlah Motor Listrik di Indonesia Mencapai 13 Juta Unit IMI Serahkan motor listrik untuk Korlantas Polri

KabarOto.com - Ikatan Motor Indonesia (IMI) telah mengembangkan motor listrik Bike Smart Elektrik (BS Elektrik). Hal itu disampaikan Ketua IMI Bambang Soesatyo. Menurutnya, 70% komponen yang digunakan oleh motor ini akan diproduksi di dalam negeri. Akan melibatkan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Ketua MPR RI ini juga menuturkan, pembuatan motor listrik mengacu pada Perpres Nomor 55 Tahun 2019, tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk transportasi jalan.

Baca Juga: IMI Minta Kemenhub Keluarkan Peraturan Mengenai Kendaraan Custom

Bike Smart Elektrik (BS Elektrik)

"Potensi pengembangan kendaraan listrik di Indonesia sangat menjanjikan," terang Bamsoet dalam Webinar 'Membangun Masyarakat e-Mobility' yang diselenggarakan secara virtual oleh Komite Nasional CIGRE Indonesia, Jakarta, Kamis (27/5).

Dia menuturkan, dalam roadmap pengembangan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai, yang telah disusun oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, proyeksi motor listrik pada tahun 2030 13 juta unit. Sementara itu, untuk mobil listrik mencapai 2,2 juta unit.

IMI juga menurut dia, sudah mempromosikan penggunaan kendaraan listrik, di antaranya telah menggunakan Hyundai Ioniq listrik untuk operasional. IMI juga telah memberikan mobil listrik Tesla dan motor listrik BS Elektrik untuk Korlantas Polri.

Baca Juga: IMI Minta Dilibatkan Dalam Pembuatan SIM Internasional

Tak sampai di situ, sosialisasi penggunaan kendaraan listrik dilakukan dengan membentuk komunitas mobil dan motor listrik. Ahmad Sahroni didaulat sebagai Presiden Komunitas Mobil Listrik Indonesia. Selain itu, Atta Halilintar ditunjuk sebagai Presiden Komunitas Motor Listrik Indonesia.