POPULAR STORIES

Uji Keunggulan Ban Pirelli Diablo Scooter, Mantap Untuk Manuver, Trek Basah Dan Ngacir

Uji Keunggulan Ban Pirelli Diablo Scooter, Mantap untuk Manuver, Trek Basah dan Ngacir Walaupun di jalan basah, saat itu hujan, Diablo Scooter ini tetap stabil untuk dikendarai. Daya cengkeraman ban tersebut di jalan licin sangat cakram. (Foto: KabarOto/Abdi Kurniawan)

Media online KabarOto berkesempatan untuk langsung menguji keunggulan ban Pirelli Diablo Scooter yang konon kabarnya baik untuk segala medan jalan. Benarkah ban Pirelli tangguh?

Test Ban Pirelli ini dilakukan oleh media online KabarOto yang menempuh lintasan Bogor, Depok, Jakarta Selatan, Jakarta Timur dan Jakarta Utara. Kembali lagi dari Jakarta Utara hingga ke Bogor, Jawa Barat. Ban Pirelli type Diablo Scooter yang dipasangkan di motor Yamaha Mio tahun 2010 warna putih.

"Sebelum dilakukan tes keunggulan tersebut, sehari sebelumnya, ban Pirelli Diablo Scooter ini dipasangkan di Warung Ban, Depok, Jawa Barat. Tes ban Pirelli ini dimulai dari wilayah Bogor, tepatnya dari jalan baru. Berbagai medan dilalui media online kabaroto, dari lintasan kering hingga trek basah yang terjadi di wilayah Pasar Minggu, Jakarta Selatan," ucap Abdi Kurniawan, KabarOto.

Walaupun di jalan basah, saat itu hujan, Diablo Scooter ini tetap stabil untuk dikendarai. Daya cengkeraman ban tersebut di jalan licin sangat cakram. Dan tidak terjadi oleng saat di test rem dadakan. Di daerah Pancoran hujan pun berhenti. Media online KabarOto mulai menggeber kecepatan dengan rata-rata 60 kilometer per jam, kebetulan saat itu jalan Pancoran menuju Manggarai tak ada hambatan untuk mencoba kecepatan itu. Ban Pirelli ini tetap kokoh dan makin cepat, makin ban ini menapak ke aspal. Maka tak ragu media online kabaroto untuk terus gas di kecepatan tersebut.

"Begitujuga saat lintasi jalan Kayu Manis hingga ke bypass yang menuju arah rawamangun. Kecepatan tetap stabil. Ban Diablo Scooter tetap stabil pula. Seakan ban Pirelli ini ingin dikencangkan dengan putaran kecepatan yang lebih tinggi. Saat itu jalan kosong, kembali kabaroto memutar gasnya hingga menunjukan jarum di speed 80 kilometer per jam. Ban Diablo Scooter ini sangat mengerti apa yang diinginkan oleh si penunggang motor, cepat, manuver dan pelan pun oke," katanya lanjut.

Tiba saatnya memasuki wilayah Artha Gading, Kelapa Gading, Jakarta Utara, motor Mio yang dipasangkan ban Pirelli ini terpaksa harus berjalan lambat, akibat adanya kemacetan.

"Ban Pirelli Diablo Scooter ini sangat asyik untuk jalan diputaran gas 10-20 kilometer per jam," tuturnya kembali.

Ban Pirelli adalah ban yang sangat pas untuk segala medan di Ibu Kota dan sekitarnya. Maka tak ragu untuk media online menempelkan terus ban Pirelli Diablo Scooter ini di motor Yamaha Mio putih.

Seperti yang diberitakan oleh media online kabaroto sebelumnya, bahwa di dalam pembuatan ban Pirelli, terdapat proses curing, visualisasi inspection dan Instrumental inspection (balance and Uniformity). Proses inilah diantaranya yang sangat menentukan ban tersebut lolos atau tidaknya untuk di distribusikan. Untuk tahapan ini adalah rangkaian yang sangat ketat. Contohnya, visualisasi inpection adalah proses pengecekan ban dengan yang terlihat oleh mata, caranya ban tersebut diraba perlahan-lahan, apakah ada yang tidak sesuai dengan standarisasi Pirelli. Bila lulus penyaringan ini, kemudian dilanjutkan dengan langkah proses instrumental inspection (balance and Uniformity) yakni, proses yang di cek dengan mesin. Dan jika sudah lolos dari tahapan ini barulah ke step berikutnya, packing yang siap di distribusikan.

Baca Juga: