KabarOto.com – Red Bull Racing jadi tim kedua setelah Haas lebih dulu merilis mobil dengan regulasi 2022. Tim yang bermarkas di Milton Keynes, Inggris ini memberi nama senjata baru mereka RB18 dan Red Bull Racing Technology Campus.
Red Bull Racing menjadi tim runner-up di klasemen konstruktor musim lalu dengan total raihan 585,5 poin. Namun pembalap andalan mereka, Max Verstappen berhasil menjadi juara dunia Formula 1 2021 usai pertarungan menegangkan di Abu Dhabi, Uni Emirat Erab.
Baca juga: Update Rilis Tim Formula 1 Tersisa Williams
Jika berharap ada livery berbeda dari Red Bull, mungkin kalian akan kecewa. Secara kasat mata desain livery mobil RB18 dan RB16B masih sama dengan dasar warna biru tua gelap satin, dan aksen logo Red Bull mendominasi di bagian hidung dan airbox bewarna merah dan kuning, serta tulisan merah mengisi bagian baik sayap depan dan belakang, serta sisi bodi.
Logo sponsor juga menghiasi beberapa bagian, paling besar ialah logo Oracle karena menjadi sponsor utama, ditempatkan di samping dan bagian sayap belakang. Oracle ini merupakan perusahaan komputer terkemuka dari Amerika Serikat, perusahaan ini akan mendukung Red Bull Racing dalam penyimpanan data kendaraan dan setting lainnya yang di anggap rahasia. Kabarnya jangka kerjasama ini akan berlangsung hingga musim 2025.
Kabar pabrikan mesin Honda tidak jadi keluar juga dibenarkan lewat logo HRC (Honda Racing Corporation) kecil di sisi samping belakang. Tidak seperti awalnya yang akan dipajang nama Red Bull Powertrains. Serta sponsor lain seperti Citrix, Tag Heuer, Tezos, Puma, Mobil 1, Cralo dan lainnya.
Baca juga: Williams Akhirnya Umumkan Tanggal Rilis FW44
“Kami targetkan untuk melanjutkan apa yang kami capai tahun lalu. Mencoba mempertahankan gelar,” kata kepala tim, Cristian Horner.
Baca juga: Kemenangan Terbaik Max Verstappen Selama Musim 2021
Dalam peluncurannya tadi malam tersebut, tidak diperlihatkan detail aerodinamika lainnya yang dibuat oleh tim desain yang dikepalai oleh Adrian Newey. Kemungkinan bakal sama diterapkan model desain aerodinamika musim lalu, seperti shark tooth di area sayap belakang dan side pods.
Sebenarnya bisa saja Red Bull Racing memperlihatkan lebih jelas kendaraannya, namun sepertinya tidak dilakukan, khawatir desainnya akan di evaluasi bahkan ditiru tim lain. Itu adalah rahasia tim Adrian Newey untuk menjaga sosok RB18 ini agar tetap misterius.
