KabarOto.com - Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024 mencatatkan 11.531 trade visitors selam empat hari penyelenggaraan pada 7-10 Maret 2024.
“Penyelenggaraan GIICOMVEC 2024 mencapai hasil yang positif terlihat dari angka kehadiran trade visitors terkurasi yang mencapai lebih dari 70% dari total visitors,” ungkap Ketua Umum GAIKINDO, Yohannes Nangoi.
Sebagai informasi, Selama tiga hari pertama, GIICOMVEC 2024 ditujukan untuk business days. Pelaku industri, profesional serta pemangku kepentingan bertemu untuk networking, berkolaborasi, membentuk strategi untuk membangun pasar, mencari solusi kebutuhan bisnis dan melakukan pertukaran informasi dan edukasi dalam industri kendaraan komersial.
Baca Juga: Scania Tampilkan Bus Dan Truk Standar Euro5 di GIICOMVEC 2024
GIICOMVEC 2024 Menampilkan Kendaraan Komersial
Pada pameran business to business (B2B) khusus kendaraan komersial ini, GIICOMVEC menampilkan beragam kendaraan komersial dengan inovasi dan teknologi terkini dari peserta Agen Pemegang Merek (APM).
Berbeda dengan pameran otomotif lainnya, GIICOMVEC ditujukan untuk memenuhi kebutuhan bisnis dari beragam sektor industri di tanah air, oleh karena itu pameran ini mengutamakan kehadiran trade visitors yang mayoritas adalah para pebisnis dan pengusaha yang merupakan konsumen langsung maupun tidak langsung dari produk kendaraan komersial.
GIICOMVEC Akan Digelar Kembali Tahun 2026
Rizwan Alamsjah, Ketua III Gaikindo sekaligus Ketua Penyelenggara Pameran GAIKINDO menyampaikan, “Para peserta, dan para pebisnis industri kendaraan komersial yang hadir memanfaatkan momentum positif penyelenggaraan GIICOMVEC secara maksimal, lebih dari 800 pertemuan terjadwal para trade visitors."
Tahun ini, GIICOMVEC 2024 menampilkan deretan kendaraan komersial dengan inovasi dan teknologi terkini dari merek-merek seperti Daihatsu, Foton, Hino, Isuzu, Mercedes-Benz Truck & Bus, Mitsubishi Fuso, Mitsubishi Motors, Suzuki, Toyota, UD Trucks, United Tractors, dan Wuling.
GIICOMVEC dijadwalkan akan kembali hadir untuk para pebisnis Indonesia di tahun 2026 mendatang.