POPULAR STORIES

Intip Profil APAR Yang Diproduksi Oleh PT Famindo Alfa Spektrum Teknologi (Fast)

Intip Profil APAR yang Diproduksi oleh PT Famindo Alfa Spektrum Teknologi (Fast) penjualan apar FAST masih menggunakan sistem B2B (Kipli)

KabarOto.com - Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS 2023) tak hanya jadi ajang pertunjukkan bagi mobil dan motor bertenaga listrik, namun juga bagi industri pendukungnya, contohnya Produsen Apar yakni PT Famindo Alfa Spektrum Teknologi (Fast).

Produsen Apar berbagai jenis tersebut juga turut serta dalam perhelatan kendaraan serba elektrik di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat selama 5 hari (17-21/03). Bahkan, pihaknya juga memberikan diskon 50% bagi konsumen yang SPK mobil di ajang PEVS 2023, dan diskon 30% bagi pemilik kendaraan listrik yang bisa menunjukkan STNK kendaraannya.

Berbicara produknya, ada beberapa jenis alat pemadam api yang memang dikhususkan untuk peruntukkannya masing-masing. Dean Zen selaku Direktur Marketing Fast mengamini hal tersebut ketika diwawancarai KabarOto (19/03).

Baca Juga: Famindo Spektrum Teknologi (Fast) Padamkan Api Kendaraan Listrik Di PEVS 2023

"Kelebihannya, apar kami berbahan dasar water chemical. Jadi jika tak sengaja kena kulit maupun mata manusia masih aman, tidak meninggalkan noda di material manapun dan bekas semprotannya aman untuk lingkungan, tidak jadi limbah yang merusak," ujar Dean, sapaan akrabnya.

Pria yang juga merupakan drifter tersebut juga menjelaskan, ada 2 tipe apar, yakni AF31 dan AF11E. "Masing-masing punya peruntukannya sendiri dalam memadamkan api, contohnya AF31 yang dirancang khusus untuk memadamkan api dari baterai kendaraan listrik," sambungnya.

Sedangkan tipe AF31 juga punya kelebihan, yakni memadamkan sumber api tanpa harus disemprotkan ke sumber api. Namun, Dean bilang, tipe ini tidak dikhususkan bagi pemadaman api dari baterai kendaraan listrik.

"Ini cocok buat penggemar modifikasi, kadang ada saja kabel yang terkelupas sehingga korsleting dan kebakaran, kadang tali kap mesin juga sudah putus dan terlambat membukanya, jadi bisa disemprotkan saja lewat gril, dia akan padam sendiri," tambah Dean.

Baca Juga: Kemenperin Paparkan Hasil Positif Pemberian PPnBM Kendaraan Bermotor

Sayangnya, produk yang dibanderol mulai Rp 4 jutaan tersebut belum dijual secara masif, jadi hanya bisa didapatkan dengan menghubungi perusahaan yang bermarkas di Kelapa Gading, Jakarta Utara tersebut.

"Karena kami sementara ini baru menjualnya dengan sistem B2B, kemungkinan baru akan menjajalnya di B2C nanti. Namun, kami sudah menjalin kerjasama dengan berbagai APM seperti MAB, SPKLU milik Porsche, dan yang akan datang dari Wuling," tutupnya.