POPULAR STORIES

Mau Remap ECU Mobil? Kenali Kelebihan Dan Kekurangannya Sob!

Mau Remap ECU Mobil? Kenali Kelebihan dan Kekurangannya Sob! Remap ECU pada mobil memiliki manfaat dan kekurangan. (Foto: Eggi/KabarOto)

KabarOto.com - Remap ECU (Electronic Control Unit) adalah proses kalibrasi yang dilakukan untuk mengubah pengaturan pada beberapa komponen pada mobil, baik itu mobil atau motor. Remap ECU dilakukan untuk meningkatkan performa mesin, daya torsi, dan meningkatkan konsumsi bahan bakar yang lebih efisien.

Melansir Autoisme dan Carvertical, berikut adalah beberapa manfaat dari remap ECU pada mobil:

5 Manfaat Remap ECU Mobil

Manfaat Remap ECU

1. Meningkatkan Performa Mesin

Remap ECU dapat meningkatkan performa mesin mobil. Hal ini dapat meningkatkan kinerja mesin, menghasilkan tenaga yang lebih besar, dan memperbaiki responsifitas mesin. Remap ECU dapat meningkatkan tenaga mesin hingga lebih dari 10% Sob!

2. Meningkatkan Daya Torsi

Remap ECU dapat meningkatkan daya torsi mesin mobil. Hal ini dapat membantu mobil menangani kendala saat meningkatkan kecepatan dan memperbaiki akselerasi.

3. Tarikan RPM Bisa Lebih Meningkat

Selain itu, Remap ECU juga bisa membuat tarikan RPM (Revolutions Per Minute) lebih enteng. Hal ini juga membantu mobil Sobat menangani kendala saat meningkatkan kecepatan karena mesin lebih responsif.

Baca Juga: ECU Bermasalah, Ribuan Daihatsu All New Ayla 1.0 Ditarik Kembali

4. Menghemat Konsumsi BBM

Melakukan Remap ECU dapat membuat konsumsi bahan bakar lebih efisien karena bisa mengubah settingan pengapian, semprotan bahan bakar hingga dapat mengubah pembakaran api busi. Hal ini dapat membantu mobil menjadi lebih ekonomis dalam penggunaan bahan bakar.

5. Mengurangi Emisi

Proses remap ECU juga dapat mengubah pengaturan pada komponen yang terkait mesin, seperti pengapian, injeksi, dan lain sebagainya, yang dapat membuat mesin lebih efisien dan mengurangi emisi.

Sebelum Sobat KabarOto melakukan Remap ECU untuk mobil, pastikan proses ini dilakukan oleh teknisi yang berpengalaman dan harus dilakukan dengan cara yang benar.

Baca Juga: Apa Itu ECU Standalone? Begini Penjelasannya

6 Kekurangan Remap ECU pada Mobil

Kekurangan Remap ECU

1. Meningkatnya Tingkat Emisi

Hati-hati Sob, Remap ECU dengan proses yang tidak tepat dapat meningkatkan emisi gas buang, terutama NOx dan CO2.

2. Ketahanan Mesin Berkurang

Proses Remap ECU yang tidak benar pun dapat mengurangi ketahanan mesin sehingga menyebabkan kerusakan yang lebih cepat.

3. Biaya yang Tidak Murah

Proses remap ECU bisa memakan biaya yang sangat tinggi, bahkan hingga Rp 10 jutaan.

4. Tidak Terukur

Proses remap ECU tidak terukur atau tanpa riset yang menyeluruh, dapat menyebabkan kendala dalam pengoperasian mobil.

Baca Juga: Remap ECU BMW Bisa untuk Mesin dan Transmisi

5. Tidak Bisa Dilakukan Sendiri

Proses remap ECU tidak bisa dilakukan sendiri, harus dilakukan di bengkel yang terpercaya.

6. Tidak Disarankan Pabrikan

Pabrikan mobil tidak menyarankan untuk melakukan remap ECU, karena sudah menyeting ECU mobil dengan perhitungan yang terukur.

Kesimpulannya Remap ECU yang tidak sempurna dapat memiliki beberapa kekurangan, seperti kendala pada sistem pemantauan bahan bakar, kendala pada sensor intake air temperature, dan kendala pada sistem pengaturan bahan bakar.

Baca Juga: Hondata Racik ECU Honda Civic Turbo Baru, Hasilnya Meningkat Dratis

Namun, jika dilakukan dengan cara yang benar, remap ECU dapat menjadi solusi untuk memperbaiki performa mesin mobil.