POPULAR STORIES

Nyck De Vries Harus Optimal Atau Siap-siap Digeser

Nyck De Vries Harus Optimal atau Siap-siap Digeser Foto: Formula 1

KabarOto.com - Kurang memuaskan performa Nyck De Vries di AlphaTauri, mengkuatkan sinyal pembalap Belanda tersebut bisa saja terancam. Kemungkinan De Vries digeser, ada Daniel Ricciardo dan Liam Lawson siap menggantikan posisi De Vries jika kurang maksimal.

Hal itu dikuatkan dengan pernyataan Helmut Marko selaku Penasehat tim Red Bull Racing, meminta De Vries untuk memaksimalkan lagi kinerjanya. Jika belum juga menunjukan tajinya, maka bisa saja pergantian pembalap di AlphaTauri itu terjadi.

Baca juga: Asal Tahu Saja, Semua Pelek Formula 1 Ternyata Buatan BBS Jepang

Performa De Vries masih kurang maksimal

Kehadiran De Vries ke AlphaTauri menggantikan posisi lowong yang ditinggalkan Pierre Gasly, awalnya menjadi harapan sebagai pelapis Yuki Tsunoda. Bukannya pria asal Jepang itu yang bakal kesulitan, ternyata pembalap anyar AlphaTauri tersebut masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi.

Bahkan AlphaTauri kini harus terbiasa dengan De Vries yang selalu mengisi kondisi kurang memuaskan, layaknya Nicholas Latifi (Williams) yang selalu kesulitan pada musim lalu.

Pada balapan di Miami International Autodrome, Amerika Serikat, hari Minggu kemarin (07/05), De Vries hanya bisa finis urutan 18, sementara rekan satu timnya (Tsunoda) berhasil finis posisi ke-11. Tentu saja ini kurang baik, mengingat sudah 6 seri berlalu, De Vries belum menunjukan performa yang diharapkan oleh tim.

Alih-alih menjadi harapan tim AlphaTauri untuk menyamai performa Gasly, ternyata tidak sesuai harapan, De Vries seperti masih membutuhkan adaptasi lagi, padahal prestasinya juga tidak sembarangan.

Prestasi mentereng De Vries adalah memenangkan gelar juara dunia Formula E musim 2020–2021, juara FIA Formula 2 musim 2019 serta gelar Kejuaraan Dunia Karting 2010 dan 2011.

Baca juga: Musim 2026 Mendatang, Aston Martin Dan Honda Berkolaborasi?

Daniel Ricciardo siap menggantikan posisi De Vries

Ada 2 pembalap yang siap menjadi pengganti De Vries, yakni Daniel Ricciardo dan Liam Lawson. Keduanya siap menempati posisi kokpit AlphaTauri AT04. Ricciardo sepertinya paling siap, bahkan ia sudah melakukan tes pada Red Bull Racing RB19 di Miami, Amerika Serikat, seperti tanda ia akan menempati posisi pembalap.

Kemudian Liam Lawson, merupakan pembalap muda dari Red Bull Racing. Pemuda usia 20 tahun asal Selandia Baru itu merupakan pembalap Formula 2, usia muda bisa menjadi alasan untuk menempati posisi pembalap pengganti di AlphaTauri.

Jadi kita tunggu saja bagaimana perkembangan performa De Vries di Italia dan Monako, akankah ia akan tampil sesuai keinginan tim?