POPULAR STORIES

Strategi Pit Stop Jadi Kunci Kemenangan Max Verstappen

Strategi Pit Stop jadi Kunci Kemenangan Max Verstappen Foto: ExxonMobil dan Formula 1

KabarOto.com - Balapan Formula 1 Seri ke-13 yang berlangsung di Sirkuit Hungaroring, Hungaria, menampilkan Max Verstappen (Red Bull Racing) sebagai juaranya. Ia menyelesaikan 70 putaran sirkuit dengan waktu 1:39:35,912 detik, unggul 7,834 detik dari Lewis Hamilton (Mercedes-AMG Petronas) yang finis di posisi dua. Verstappen tampil maksimal berkat strategi pit stop yang tepat, sayangnya tim Scuderia Ferrari malah melakukan kesalahan fatal di pit stop, sehingga kedua pembalapnya hanya finis di posisi 4 dan 6.

Carlos Sainz menyudahi balapan di posisi 4, ia bertarung dengan George Russel (Mercedes-AMG Petronas) dan dibayangi Sergip Perez (Red Bull Racing) yang finis di posisi 5. Sedangkan Charles Leclerc harus puas finis keenam, ia mengalami kesulitan akibat strategi pit stop timnya.

Red Bull Racing berhasil membuat keputusan tepat, menggunakan ban medium hingga akhir balapan pada lap 39 setelah sebelumnya menggunakan ban kompon lunak, sehingga strategi 1 kali pit stop berhasil dijalankan. Sementara tim Scuderia Ferrari melakukan kesalahan dengan memanggil Leclerc dan menggunakan ban kompon keras pada lap 40, dengan asumsi akan bertahan lama. Memang tipe ban ini lebih lama tingkat keausannya, namun memiliki traksi yang kurang sehingga Leclerc tidak dapat maksimal mengembangkan kecepatannya.

Baca juga: Hannah Schmitz, Juru Strategi Cantik Red Bull Racing Kunci Sukses Di Hungaroring

Leclerc sempat menempel Russel, namun pemilihan ban kompon keras jadi kendalanya

“Kemenangan yang luar biasa Verstappen di Hongaria. Menyuguhkan balapan yang menarik untuk diikuti, melihat posisi start dan sirkuit yang menyulitkan pembalap, namun Verstappen bisa menunjukkan mental juara yang didukung dengan talenta terbaik, serta performa RB18 dan strategi yang tepat dari tim," ujar Sri Adinegara selaku Market Development Director PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI).

Sri Adinegara juga menyanjung Sergio Perez yang kompetitif sepanjang balapan, meski terkendala dengan perubahan cuaca. Verstappen memulai balapan dari posisi 10, namun sedikit demi sedikit berhasil masuk ketiga besar. Strategi yang tepat untuk melakukan pit stop, dan melakukan penggantian ban membuat jalannya balapan jadi berbeda.

“Semuanya berlangsung rapi dan secara keseluruhan kami melakukan pekerjaan yang bagus sebagai tim. Kali ini adalah balapan yang terbaik buat saya, meskipun sempat tergelincir dan berputar 360 derajat," ungkap Verstappen.

Sebenarnya Leclerc menunjukkan kecepatan yang lebih kuat dari rekan setimnya yang berada di posisi kedua di awal balapan, Leclerc menyalip Sainz di pit stop sebelum melewati Russell untuk memimpin pada Lap 31. Awal lomba menggunakan ban medium sama seperti Sainz.

Tapi pemberhentian kedua, dan pergantian ke ban keras, tampaknya membatalkan semua kerja keras Leclerc, saat ia berjuang untuk memanaskan karet berdinding putih, pergantian terlambat ke lunak hanya membuat dia finis keenam.

“Saya jelas sangat kecewa. Kecepatannya sangat bagus pada ban medium, hingga akhirnya ban keras membuat semuanya berubah," sesal Leclerc. Kemudian ia masuk pit di lap 55, mengganti ban kompon lunak sebagai usaha untuk mengejar ketinggalannya.

Baca juga: Apa Itu Libur Musim Panas Di Formula 1?

Verstappen bangga akan kemenangan fantastisnya

Kemenangan Verstappen di Hongaria, adalah kemenangan juara 1 yang ke-8 sepanjang musim 2022 ini. Menjadi jalan mulus mengumpulkan 258 poin, sedangkan Leclerc sebagai penantang juara dunia musim ini mengantongi 178 poin. Masih ada 9 seri balapan lagi, diharapkan Verstappen tetap menjaga konsistensinya untuk tampil sebagai juara, dan tentu saja pada akhirnya mempersembahkan lagi mahkota juara dunia F1 musim 2023 ini.

"Tentunya hasil tersebut akan menjadi kebanggaan Mobil Lubricants yang turut mendukung performa RB18 sepanjang musim Formula 1. Dirinya juga menyampaikan bahwa pelumas yang digunakan oleh Tim Red Bull Racing F1 juga tersedia di pasar Indonesia seperti rangkaian produk pelumas Mobil1 dan Mobil Super yang tersedia di bengkel-bengkel kesayangan Anda,” tutup Sri Adinegara.