Truk Scania V8 Dapat Transmisi Baru G38, Hasilkan Torsi Lebih besar

Truk Scania V8 Dapat Transmisi Baru G38, Hasilkan Torsi Lebih besar

Putra B
Putra B
Jumat, 23 Agustus 2024
Truk Scania V8 Dapat Transmisi Baru G38, Hasilkan Torsi Lebih besar

Truk Scania V8 770HP (Foto: Scania)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KabarOto.com - Scania V8 770HP merupakan salah varian tipe truk heavy duty tertinggi dari Scania yang memiliki sejumlah keunggulan untuk berbagai kebutuhan aplikasi, salah satunya ialah memiliki performa tenaga mesin cukup besar.

Jelas dari namanya, truk ini dipersenjatai dengan mesin diesel V8 berkapasitas 16.000 cc (16L) yang diklaim sanggup menghasilkan tenaga sebesar 770 dk di putaran 1.800 rpm dengan torsi puncak 3.700 Nm di kisaran 1.000-1.450 rpm.

Baca Juga: Dua Tipe Sasis Scania yang Digunakan Untuk Bus AKAP dan Pariwisata

Keunggulan Transmisi G-Series Opticruise G38

Namun baru-baru ini, pabrikan kendaraan niaga asal Swedia tersebut telah meluncurkan sistem transmisi baru G-Series Opticruise berkode G38 yang secara khusus dikembangkan untuk diintegrasikan dengan mesin diesel legendaris Scania V8 tersebut.

Dengan begitu, kombinasi tersebut diklaim mampu menghasilkan sejumlah keuntungan mulai dari penghematan bahan bakar, bobot kendaraan yang lebih efisien, hingga pengendaraan yang mulus dan kemampuan performua yang mumpuni.

Transmisi G38 baru Scania (Foto: Scania)

Bahkan, menariknya lagi, dengan girboks transmisi G38 terbaru ini, mesin diesel V8 pada truk heavy duty tersebut diklaim mampu menangani torsi yang lebih besar hingga mencapai 3.800 Nm tanpa adanya bobot atau dimensi tambahan.

G38 sendiri adalah iterasi terbaru dan terakhir dari girboks transmisi G-series yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2019 dengan kode G33. Meski mampu menangani torsi hingga 3.800 Nm, girboks ini memiliki dimensi dan bobot yang sama persis dengan G33.

Baca Juga: Profil Scania P320-A6X4 Euro 5, Truk Heavy Duty Premium Asal Swedia

Mats Henriksson, Insinyur Pengembangan di Scania R&D mengatakan bahwa girboks transmisi G-series biasanya 60-70 kg lebih ringan daripada girboks yang digantikannya, terutama karena rangka yang seluruhnya terbuat dari aluminium dan dimensi keseluruhan yang lebih kecil.

“Pada dasarnya ini tentang metalurgi, memilih kualitas baja yang lebih ekstrem, dan menerapkan teknologi seperti pemolesan girboks dan peening untuk meningkatkan pengerasan dan ketahanan komponen vital tertentu,” ucapnya mengutip siaran resminya, Jum’at (23/8/2024).

Truk Scania V8 770HP (Foto: Scania)

“Pencapaian utama lainnya adalah kebisingan yang lebih rendah, prasyarat untuk memenuhi peraturan di masa mendatang, dimana girboks transmisi ini telah ditambahlan dengan saluran oli ekstra untuk komponen yang penting di dalam mesin,” sambungnya.

Transmisi G-Series Opticruise G38 Punya Ketahanan Lebih Tinggi

Perpindahan gigi pada girboks manual-otomatis ini dibuat oleh aktuator pneumatik. Dimana, dengan menggunakan rem poros, teknisi Scania telah mampu mengurangi jumlah sinkronisasi, ruang yang digunakan untuk roda gigi yang lebih lebar.

Baca Juga: Isuzu Forward Series Dapat Penyegaran, Adopsi Mesin Baru

Girboks seri G juga dapat dipesan sebagai versi HD (Heavy Duty) dan G38 tidak terkecuali. Sebagai G38CH, G38 akan dilengkapi dengan roda gigi planetary yang lebih lebar untuk menambah kekokohan dan kemampuan untuk menangani torsi yang lebih tinggi.

Transmisi G38 lebih pendek daripada transmisi Scania yang paling umum untuk jenis operasi yang sama saat ini, GRSO926. Namun, G38 menawarkan 14 gigi maju, termasuk super crawler dan gigi langsung, dan peluang untuk menentukan hingga 8 gigi untuk mundur.

“Seri G menawarkan semua nilai yang dapat diminta pelanggan sekaligus fleksibel dan sesuai untuk berbagai aplikasi dan operasi yang melibatkan banyak tenaga dan torsi,” ungkap Bo Eriksson selaku Manajer Produk, Scania Trucks.

Baca Juga: Mengapa Truk Memiliki Ban Ganda di Bagian Belakang? Ternyata Ini Alasannya

Tags:

#Scania V8 #Transmisi Scania #Truk Scania #Scania

Bagikan

Berita Terkait

Bagikan