Polemik bahan bakar minyak (BBM) oplosan memang baru-baru ini ramai di publik. Sementara dampak dari praktik culas tersebut sempat membuat beberapa merek mobil keluaran terbaru alami masalah pada sistem pembakarannya.

Ramai isu terkait pengoplosan Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamax, Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) membantah adanya parktik tersebut. Pihaknya menegaskan bila kualitas Pertamax dipastikan sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan pemerintah yakni RON 92.

Dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang yang melibatkan PT Pertamina Patra Niaga membuat direktur utama perusahaan, Riva Siahaan ditetapkan menjadi tersangka.

Harga BBM Pertamina jenis Pertamax mengalami kenaikan harga mulai hari ini, Sabtu (10/8/2024). Kenaikan harga tersebut, berlaku mulai dini hari tadi pukul 00.00 WIB.

PT Pertamina (Persero) melalui Subholding Commercial & Trading yaitu PT Pertamina Patra Niaga, memperkenalkan produk bahan bakar baru yaitu Pertamax Green 95. Pengenalan produk dilakukan resmi ke masyarakat pada Senin (24/7) di Jakarta dan Surabaya.

PT Pertamina (Persero) menyesuaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) mulai Sabtu (01/10/2022). Harga BBM yang turun yakni jenis Pertamax menjadi Rp 13.900 per liter dari sebelumnya Rp 14.500 untuk wilayah DKI Jakarta.

Pertamina kembali menaikkan harga BBM non subsidi, terhitung Rabu (03/08/2022). Jenis bahan bakar yang harganya naik di antaranya, Pertamax Turbo, Pertamina Dex dan Dexlite.

Bahan Bakar Minyak (BBM) saat ini mulai dibatasi oleh pemerintah. Naiknya harga minyak dunia membuat Pertamina harus menaikan harga bbm seperti Pertamax dan Pertamax Turbo. Menanggapi hal tersebut, Moeldoko, Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Perklindo) menyatakan, kenaikan bbm tidak perlu ditakuti. Ini bisa menjadimomentum bagi masyarakat beralih menggunakan kendaraan listrik.

Menyalurkan bahan bakar minyak (BBM) subsidi, merupakan salah satu amanah yang diberikan kepada Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) dalam rangka memenuhi kebutuhan energi yang terjangkau bagi masyarakat. Sebagai BBM bersubsidi, penyaluran Solar dan Pertalite penugasan diatur oleh regulasi, Peraturan Presiden No. 191/2014 dan Surat Keputusan (SK) BPH Migas No. 4/2020.

Saat ini, di Indonesia tersedia bahan bakar minyak seperti Pertalite, Pertamax, pertamax Turbo, Pertamina Dek dan Bio Solar. bahan bakar tersebut, dijual oleh PT Pertamina Persero. Pertalite paling diminati oleh pemilik mobil dan motor, karena harganya lebih terjangkau, Rp 7.650 sementara Pertamax Rp 12.500. Tak hanya kendaraan menengah ke bawah saja, seperti LCGC dan juga SUV medium, MPV dan sedan mewah juga menggunakan Pertalite.

BBM Non subsidi Pertamax, mulai 1 April 2022 naik menjadi Rp12.500 per liter, (untuk daerah dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor /PBBKB 5%), dari harga sebelumnya Rp 9.000 per liter. Sedangkan BBM Subsidi seperti Pertalite dan Solar Subsidi yang dikonsumsi oleh sebagian besar masyarakat Indonesia, tidak mengalami perubahan harga, Rp7.650 per liter.

Libur panjang tahap pertama di akhir tahun 2020 ini dimanfaatkan masyarakat Indonesia untuk mengunjungi kampung halaman dan tempat wisata di berbagai daerah. Salah satunya masyarakat Jabodetabek yang melakukan perjalanan mengunakan mobil ke Jawa Tengah. Sejak 23 sampai 27 Desember 2020 Pertamina mencatat peningkatan permintaan Bahan Bakar Minyak sangat signifikan di sepanjang Tol Trans Jawa.

Saat ini PT Pertamina tengah melaksanakan Program Langit Biru (PLB) untuk mendukung lingkungan yang lebih bersih. Sebab itu, diberlakukan harga khusus untuk Pertalite agar para kendaraan bermotor sepeda roda dua, tiga, angkutan umum, dan lainnya bisa menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) berkualitas.

Libur panjang yang dimulai 28 Oktober hingga 1 November ternyata membuat konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) alami peningkatan. Tak dipungkiri karena data dari Jasa Marga menyebutkan 509 ribu lebih kendaraan tinggalkan Jakarta. Tandanya, orang-orang memanfaatkan kesempatan ini untuk berlibur ke luar kota.

Pada tanggal 1 sampai 31 Agustus 2020, setiap pembelian bahan bakar Pertamax, Pertalite, Pertamax Turbo dan Dexlite mendapatkan cashback 30% atau maksimal Rp 15.000.