Pemerintah akan mengganti bahan bakar Premium dan pertalite. Hal itu ditujukan untuk mengurangi emisi gas buang kendaraan yang dihasilkan pada dua bahan bakar tersebut , khususnya dikota besar seperti Jakarta. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengatakan, kendaraan di DKI Jakarta seharusnya sudah tidak menggunakan BBM jenis premium, "Kalau sekarang ada wacana hapus premium, Jakarta memang harusnya sudah tidak pakai premium," terang Tulus Abadi, Ketua YLKI, dalam sebuah diskusi, belum lama ini di Jakarta.

Konsumsi bahan bakar non subsidi jenis gasoline seperti Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo di Bengkulu pada Agustus menyentuh 19.100 kl. Angka tersebut menunjukkan kenaikan konsumsi sebesar 4 persen, berbanding dengan Juli yaitu hanya 18.300 kl.

Bahan Bakar dengan oktan rendah 88 saat ini sudah tidak lagi digunakan oleh negara-negara di dunia. Hanya 7 negara yang masih mengunakan bahan bakar jenis ini, salah satunya adalah Indonesia dengan nama Premium. Bahan bakar dengan oktan 88 ini harganya murah, timbalnya tinggi dan tentu mencemarkan udara. Meski Indonesia berkomitmen untuk menghadirkan udara bersih di Indinesia, nyatanya, Premium masih banyak dijual di berbagai daerah di Indonesia. Probo Prasiddhahayu, Pertamina Sales Area Manager Retail Banten mengatakan, alasan pertamina di wilayahnya masih menjual Premium.

Perusahaan BUMN Pertamina yang merupakan penyedia bahan bakar di Indonesia menggunakan warna yang berbeda-beda bagi masing-masing produknya

Berbicara tentang bahan bakar kendaraan, Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) No 20 Tahun 2017, memberi syarat baku terkait mutu emisi gas buang kendaraan bermotor. Pemasok hanya mendistribusikan sesuai standar EURO 4.

Jelang 2020, perusahaan Pertamina sudah siap menyalurkan BBM bersubsidi sebanyak 15 juta kilo liter (kl) lebih. Dilansir dari Pertamina.com, Pertamina mendapatkan amanah menyalurkan bahan bakar Jenis BBM Tertentu (JBT) atau BBM bersubsidi dan Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) jenis bensin (gasoline) tahun 2020.

Sebagai showroom mobil mewah di Jakarta Selatan, TDA Luxury Toys meluncurkan program yang dinilai akan menyenangkan bagi pelanggan barunya.

Mulai September 2018 Pemerintah melalui Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menetapkan aturan standar emisi Euro4 berlaku untuk kendaraan bermesin bensin.

Sedan premium dua pintu teranyar produksi pabrikan mobil asal Ingolstadt, Jerman, Audi A5 Coupe mampu menyita perhatian banyak pengunjung Indonesia International Motor Show (IIMS 2017).

Banyak orang yang menggunakan mobil atau motor mencampur pertamax dan premium. Pada prinsipnya mencampur dua bahan bakar tersebut tidak mengapa, asalkan takarannya sesuai. Namun juga para mekanik tidak menyarankan untuk mencampur kedua bahan bakar tersebut.

Bro and Sis, kabaroto akan berbagi tips mengisi bahan bakar, entah itu Premium dan Pertamax, motor atau mobil Anda. Bagaimanakah tips isi Bahan Bakar Premium, Pertamax yang kudu diperhatikan?