POPULAR STORIES

Pemerintah Tawarkan Skema Swap Baterai, Tekan Biaya Konversi Motor Listrik

Pemerintah Tawarkan Skema Swap Baterai, Tekan Biaya Konversi Motor Listrik Ilustrasi: Sistem baterai tukar atau swap (Foto: Oyika)

KabarOto.com - Pemerintah menawarkan skema swap baterai untuk mengejar target 50 ribu unit sepeda motor BBM konversi menjadi sepeda motor listrik.

Skema swap baterai dinilai mampu menekan biaya konversi lebih besar lagi. Pasalnya, baterai sebagai komponen utama dan termahal dari kendaraan listrik, akan menjadi milik penyedia.

Baca Juga : Pengguna Kendaraan Listrik Terus Tumbuh, PLN Hadirkan SPKLU Baru

“Baterai dimiliki oleh penyedia baterai swap dan tidak dibebankan kepada konsumen," ujar Kepala Balai Besar Survei Pengujian Ketenagalistrikan Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Senda Hurmuzan Kanam.

Ilustrasi: Pengguna Motor listrik bisa menukarkan baterai lama tanpa harus mengecas

Hal itu dikatakan Senda saat sosialisasi program konversi sepeda motor listrik, dengan menyasar 10 kota, yaitu Denpasar, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Bandung, Medan, Mataram, Kupang, Balikpapan, dan Makassar di Denpasar, Bali, Minggu (30/7). Program konversi ini dilakukan pemerintah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mencapai target net zero emission pada 2060.

"Selain itu, waktu tunggu pengisian baterai sangat cepat karena baterai kosong tinggal diswap dengan baterai yang penuh di Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU),” jelas Sendra.

Baca Juga: Kementerian ESDM Paparkan Manfaat Konversi Motor Listrik

Dengan adanya dua alternatif ini diharapkan mampu menarik minat masyarakat, dan juga mendorong berkembangnya usaha industri komponen utama, UMKM bengkel konversi dan service, peleburan logam dan pengelolaan limbah baterai, serta pengembangan ketenagakerjaan yaitu tenaga teknik (montir) konversi sepeda motor listrik.