POPULAR STORIES

Pesan Singkat Jokowi Untuk Pengendara Motor

Pesan Singkat Jokowi untuk Pengendara Motor Jokowi hadiri Millennial Road Safety Festival di Palembang.

KabarOto.com - Presiden Joko Widodo berbagi tips aman berkendaraan kepada kaum millenial dalam acara Deklarasi Millennial Road Safety Festival yang digelar di sekitar Jembatan Ampera, Kota Palembang akhir pekan lalu. Dia bersama Ibu Negara Iriana Jokowi menitipkan pesan untuk kaum millenial sebelum mengendarai motor.

"Saya titip tidak banyak, kalau mau berkendaraan tolong dicek betul, pertama lampunya nyala enggak, spionnya harus komplit. Sebelum berkendaraan helm harus siap dan dipakai," paparnya.

Baca Juga: Setelah Jajal Gesits, Jokowi Janji Akan Beli 100 Unit

Tidak hanya dari sisi perlengkapan, Presiden juga mengingatkan agar kelengkapan surat seperti SIM dan STNK juga dipersiapkan sebelum berkendaraan. “Jadi kalau nanti ditanyakan oleh Polantas, kita juga bisa menunjukkan bahwa kita memiliki STNK dan SIM,” ujar Jokowi.

Jokowi juga menegaskan agar para pengendara tidak menggunakan telepon genggam saat mengemudikan kendaraan.

Didepan ribuan anak muda kota Palembang, Jokowi juga menegaskan agar para pengendara tidak menggunakan telepon genggam saat mengemudikan kendaraan. Hal ini berlaku untuk pengendara sepeda motor dan pengendara mobil.

“Tidak boleh loh, waktu berkendaraan tidak boleh main handphone, berbahaya sekali. Naik mobil pun berbahaya sekali, nyetir sambil main handphone. Karena kita ini kalau pas pergi ditunggu keluarga dan orang tua kita di rumah. Jadi hati-hati dalam berkendaraan. Siapkan, cek semua kelaikan kendaraan,” tuturnya.

Presiden menagaskan, kecelakaan lalu lintas saat ini berada dalam peringkat kelima penyebab kematian di dunia. Dia pun meminta agar masyarakat bisa lebih berhati-hati lagi.

Baca Juga: Presiden Jokowi Riding Pakai Motor Custom Kawasaki W175 Di Tangerang

“Kecelakaan di dunia memakan korban, peringkat kelima. Pertama jantung, penyakit paru-paru, diabetes, dan lain-lain. Nomor lima itu kecelakaan lalu lintas. Hati-hati,” ujarnya.