KabarOto.com – Pabrikan motor asal Austria, KTM memiliki karakteristik mesin tersendiri dengan torsinya yang gahar. Selain itu, tampilan dari motor ini juga tidak kalah memikat. Walau sekarang sudah beredar tampilan baru, untuk produksi tahun 2019 ke bawah juga tidak kalah menarik Sob, dengan harga cukup menggiurkan.
Untuk Sobat KabarOto yang berminat membeli KTM Duke atau KTM RC dalam kondisi bekas atau seken tentunya wajib memperhatikan beberapa hal berikut ini.
Baca Juga : KTM 690 Enduro R Dan KTM 690 SMC R Lansiran 2021, Siap Dibawa Bertualang
Menurut Herman selaku pemilik Monkeywork Garage, hal pertama yang harus diperiksa adalah kelistrikan. “Karena sistemnya sudah tersambung semua ke ECU, jadi akan ada indikator peringatan di panel instrumen kluster. Jika saat motor dinyalakan dan ada indicator yang tidak mati berarti ada masalah,” ungkap Herman.
Hal kedua yang harus diperhatikan adalah fan atau pendingin radiatornya. “Hal ini harus diperhatikan. Karena motor KTM produksi tahun 2012 hingga 2015 itu selalu bermasalah dan rawan overheat. Sementara untuk produksi 2015 ke atas itu sudah jarang terjadi overheat karena menggunakan fan baru. Tetapi, banyak motor KTM baru pun sudah mengganti perangkat fan-nya,”
“Nah cara perhatikan kipas pendingin ini dengan cara menyalakan saja motornya dan jika kipas berputar normal berarti tidak ada masalah,” lanjut Herman.
Baca Juga : KTM 890 Adventure, Sudah Siap Diajak Keliling Dunia
Hal terakhir yang harus diperhatikan yaitu suara mesinnya. “Memang, suara khas KTM ini agak kasar kalau dibandingkan dengan motor Jepang. Nah, suara kasar ini bukan berarti rusak seperti suara “klek-klek” saat idle itu berarti normal, kecuali ada terdapat suara yang aneh pada mesin itu berarti harus diwaspadai,” tutup Herman kepada tim KabarOto.
