Banyak yang beranggapan bahwa aki hanya sekadar perangkat tambahan yang berfungsi sebagai starter elektrik maupun pendukung penerangan kendaraan. Lebih dari itu, ternyata aki punya pengaruh besar terhadap hidup matinya pengapiann atau CDI sepeda motor, kok bisa?

Pencurian ban serep truk yang kerap terjadi membuat sang sopir memiliki cara masing-masing untuk mengantisipasinya agar tak disalahkan oleh perusahaan, salah satu antisipasi agar ban serep tetap aman tidak dibawa pencuri yakni berhenti di tempat yang ramai.

Tak banyak Sobat KabarOto yang mewaspadai bahwa melakukan jumper dengan cara yang salah dapat mengakibatkan hal yang berbahaya. Skema berbahaya yang dimaksud adalah menggabungkan kepala aki atau baterai negatif dan positif yang masih bagus menggunakan kabel jumper menuju kutub negatif dan positif pada aki yang soak atau lemah.

Bebas perawatan bukan berarti tak perlu diperhatikan, kesehatan aki/ baterai harus tetap dijaga supaya tetap awet serta berumur panjang. Menurut Asen dari bengkel khusus Accu, Elektro Jaya di bilangan Depok, ada beberapa langkah yang harus diperhatikan dengan cermat dalam perawatan Aki.

Aki atau baterai mobil punya peran yang sangat vital. Apalagi jika kelistrikan sudah di modifikasi seperti penggunaan sistem in car entertainment, tentunya sumber kelistrikan yang digunakan untuk mengaktifkan semua perangkat audio berasal dari aki.

Dilihat sekilas dari dimensi dan bentuknya, aki untuk mesin idling stop technology tak ubahnya seperti mayoritas aki lain yang beredar di pasaran.

Seperti peruntukannya, dapat dibayangkan accu atau aki alias baterai yang didesain khusus untuk mesin balap kompetisi harus dibuat

Aki atau accu alias baterai punya batas waktu tertentu untuk menyimpan listrik. Lazimnya, tipe kering bisa bertahan selama kurang lebih 2 tahun. Celakanya, berkat kelalaian pengguna, aki pun bisa habis masa pakainya bahkan dalam hitungan hari.

Kilas balik ke beberapa tahun silam, pengisian ulang aki kendaraan bermotor dapat memakan waktu sekitar 3-5 jam lamanya. Namun, teknologi charger yang semakin berkembang dapat memangkas waktu proses tersebut hanya dalam 10-30 menit saja.

Selagi Work From Home (WFH) seperti masa pandemik Covid-19 sekarang ini tentunya membuat kendaraan jarang dipakai sehari hari. Boediarto selaku Head After Sales & CS Operation Group dari PT Mitsubishi Motors Krama Yuda Sales Indonesia (MMKSI) menjelaskan bahwa per hari, kendaraan biasanya menempuh 50-100 km perjalanan rata-rata.

Jika mobil atau motor lebih sering jadi penghuni garasi alias jarang dipakai, pasti accu (aki) kendaraan punya batas umur yang lebih pendek

Ketimbang yang sering digunakan sehari-hari, kendaraan yang jarang dipakai dan lebih sering jadi penghuni garasi tentu memiliki efek samping.

Accu atau yang lebih kita kenal dengan sebutan aki, punya umur/ masa pakai tertentu. Jika elemen didalamnya sudah melemah, maka aki harus diganti dengan yang baru tak peduli jenis aki basah atau kering.

Aki, accu atau lengkapnya accumulator adalah salah satu perangkat vital dalam kendaraan pribadi Sobat Kabaroto. Bagaimana tidak, jika aki soak, mesin pun tak bisa menyala dan terpaksa harus minta bantuan orang lain untuk mendorong ramai-ramai.

Hingga sekarang, ada berbagai varian aki, produsen pun menawarkan harga aki yang beragam. Harga aki kendaraan tersebut pada dasaranya tergantung dengan spesifikasi yang dimiliki aki.