Perangkat induksi turbocharger maupun supercharger kerap digunakan para tuner mesin untuk meningkatkan daya dan efisiensi performa kendaraan. Namun, apa jadinya jika keduanya digunakan dalam satu mesin?

Dunia balap, spesifiknya drag race nasional kian memanas. Pasalnya beberapa mobil baru racikan tuner dalam negeri muncul ke permukaan untuk memecahkan rekor waktu tercepat.

Mitsubishi Lancer Evolution Vl Makinen Edition (TME) terjual dengan harga £146.250 atau setara Rp2,9 miliaran dalam sebuah lelang Silverstone Auctions di Inggris.

Ajang adu kebut lintasan lurus atau drag race kembali digelar di Lanud Gading, Wonosari, Yogyakarta dalam gelaran Indonesia Drag Wars 2020 (29/2). Puluhan kelas diperlombakan dari mobil hingga motor.

Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Sprint Rally tahun 2019 ditutup dengan Kejuaraan Sprint Rally putaran kelima di Meikarta beberapa waktu lalu.

Seperti yang dilakukan oleh Mitsubishi pada generasi Lancer Evolution IX atau 9 nih. Sebab ternyata ada loh, Evo 9 dengan bodi station wagon asli.

Mobil sport JDM memang paling membuat susah berpaling ketika kita melihatnya. Desain khas Jepang dan tampilan sporty memiliki daya tarik tersendiri bagi para penikmatnya. Beberapa pabrikan mobil Jepang sendiri biasanya punya satu jagoan sport JDM apalagi era 90-an. Sebut saja Honda NSX, Toyota Supra, Nissan Skyline GT-R, Mazda RX-7, Subaru WRX STi, Mitsubishi Evolution, dan sebagainya.

Sejak pertama kali diluncurkan tahun 1992, Evo sudah berevolusi sebanyak 10 kali. Hingga masa akhir produksinya tahun 2016 lalu pada Evolution X. Patut disayangkan sebenarnya, Mitsubishi menghentikan penjualannya.

Mitsubishi Evolution IX yang Sobat Kabaroto lihat ini adalah sebuah mobil yang awalnya sengaja dibangun untuk time attack. Maka tidak heran, selain dari setup mesin dan suspensi sendiri, sektor aerodinamika sangat terlihat berbeda dari mobil balap pada umumnya karena memang tujuannya adalah dibuat se-fungsional mungkin.

Perang mobil legendaris dari pabrikan masing-masing rupanya masih berlanjut. Setelah Nissan GT-R dan Toyota Supra diluncurkan, Mitsubishi bakal menyusul dengan senjata andalannya yakni generasi Lancer Evolution.

Tak bisa dipungkiri, dalam dunia modifikasi, tidak sedikit yang salah kaprah mengubah kendaraan jadi relatif lebih buruk dari kondisi standar atau yang populer dengan istilah ‘ricer’.

Mungkin banyak orang enggan memodifikasi mobil mahal yang sudah keren sejak keluar dari pabrikan. Namun hal tersebut bukan jadi halangan bagi Timothy Canlas, untuk memodifikasi Mitsubishi Evolution X miliknya. Evo X miliknya lansiran tahun 2008, selama kurun waktu sekitar 10 tahun, sudah banyak ubahan yang dilakukan pria asal California ini, mulai dari eksterior, interior, hingga mesinnya.

Mobil kepunyaan sang aktor adalah Mitsubishi Lancer Evolution. Ada 2 seri yang ia miliki, yang pertama itu berbasis dari..

Dilihat sekilas, bahkan pembaca yang melihat mobil ini juga pasti tak menyangka bahwa basis mobil berwarna biru ini adalah sebuah Mitsubishi Lancer Cedia. Dengan konsep konversi total menjadi Evolution IX yang dikombinasikan oleh upgrade performa, menjadikan 'Cedia yang menyamar' ini salah satu track weapon yang patut diperhitungkan kehadirannya di sirkuit Nasional.

MR.X, sang pemilik mobil ini sejatinya dahulu penggemar mobil bermesin N/A dengan performa tinggi seperti varian Type R dari Honda. Namun, rasa penasarannya di dunia otomotif membuat dirinya akhirnya tak tahan godaan mencicipi Mitsubishi Evolution X yang notabene-nya dilengkapi forced induction berupa turbocharger.