KabarOto.com - Arus mudik sudah dimulai, tetapi diperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada H-5 hari raya atau tanggal 31 Mei mendatang. Nah selain keamanan kendaraan, keselamatan berkendara juga perlu diperhatikan. Pasalnya selama dalam perjalanan panjang, tubuh dipastikan merasa letih terutama bagi pemudik yang menyetir.
Bagi pemudik yang akan melalui ruas tol baru yaitu Tol Trans Jawa, pastikan sudah mendengar kebijakan yang dilakukan oleh berbagai pihak. Bukan tanpa alasan, kebijakan tersebut dilakukan agar pemudik mendapatkan perjalanan yang aman dan nyaman.
Baca Juga: Besok, Gerbang Tol Cikampek Utama Dan Kalihurip Utama Siap Digunakan
Baca Juga: Kebijakan Satu Arah Di Tol Trans Jawa Diberlakukan, Perhatikan Tanggal Dan Rutenya
Nah, untuk tahun 2019 ini terdapat tiga perubahan utama yang perlu diperhatikan oleh pemudik. Yaitu tersambungnya Tol Trans Jawa, pemindahan Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama ke GT Cikampek Utara dan GT Kalihurip Utama, lalu yang terakhir adalah pemberlakuan one way.
Perubahan-perubahan ini penting untuk diperhatikan karena akan mempengaruhi perjalanan mudik sobat KabarOto. Sehingga ketika sudah melakukan perjalanan tidak bingung untuk masuk GT yang mana, akibat pemindahan pintu masuk.
Untuk mengantisipasi kemacetan, beberapa pihak berwajib membuat kebijakan one way pada hari-hari tertentu. Sobat Kabaroto wajib untuk memperhatikan rute dan tanggalnya, hal ini penting agar tidak terjadi salah jalan dan semakin lelah di jalan.
Selain itu, pemudik harus memperhatikan tips berkendara aman dalam perjalanan panjang. Hal yang paling penting adalah memastikan kendaraan dalam kondisi prima, diantaranya adalah dengan mengecek kondisi ban dan mengisi penuh BBM sebelum memulai perjalanan.
Baca Juga: Pemerintah Siapkan 55 Rest Area Sepanjang Tol Trans Jawa
Sama pentingnya dengan kondisi kendaraan, kondisi fisik pengemudi juga harus diperhatikan. Karena tubuh yang lelah dan tidak prima akan membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
"Jadi, faktor keamanan kita perhatikan betul karena perjalanan yang jauh ini pasti akan menguras stamina pengemudi. Jadi, kami sarankan agar selalu istirahat setelah menempuh jarak maksimum 200 km serta menyiapkan perbekalan untuk menjaga stamina," jelas Atika Dara Prahita selaku Traffic Management Department Head Jasa Marga.
Hal penting lainnya adalah, pemudik di himbau untuk selalu mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan. Termasuk mematuhi batas maksimum kecepatan berkendara di jalan tol. Last but not least, jangan lupa untuk memastikan uang elektronik cukup untuk selama perjalanan menggunakan tol.
Baca Juga: Siapkan Saldo E-Toll, Ini Tarif Mudik Lebaran Lewat Tol Trans Jawa
Untuk diketahui, saat ini uang elektronik bisa diisi ulang dengan nilai maksimum hingga Rp 2 juta. Sehingga pemudik dapat mengantisipasi kecukupan saldo hingga tujuan akhir perjalanan.
